News
Rabu, 15 Juli 2015 - 11:55 WIB

PILKADA SERENTAK 2015 : JK Minta Pemda Bantu KPU Sukseskan Pilkada

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wakil Presiden Jusuf Kalla (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)

Pilkada serentak 2015 diagendakan akhir tahun ini.

Solopos.com, JAKARTA – Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta pemerintah pusat dan pemerintah daerah membantu penyelenggara pemilu untuk menyukseskan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2015.

Advertisement

Pernyataan itu disampaikan menanggapi hasil temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang menyatakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) tak memenuhi syarat untuk menyelengarakan Pilkada pada tahun ini. Terutama dari sisi pengelolaan keuangan dan sumber daya manusia.

“Ya itu kan kelemahan dari segi pelaksanaan, bukan penyelewengan. Termasuk lemah dari aparat pemerintah, jadi diperbaiki bupati, petugas daerah, juga KPU,” ujar dia di Kantor Wakil Presiden, Selasa (14/7/2015).

Senada dengan Jusuf Kalla, Ketua Komisi Pemilihan Umum Husni Kamil Malik juga mengimbau pemerintah pusat dan daerah, pengawas pemilu, serta dewan perwakilan rakyat (DPR) untuk membantu proses penyelenggaraan Pilkada agar berjalan tepat waktu.

Advertisement

Dengan adanya bantuan dari seluruh pemangku kepentingan, lanjutnya, KPU akan mampu menindaklanjuti kekurangan yang ada dan bisa mengantisipasi hambatan Pilkada.

“KPU, Bawaslu, pemerintah pusat, Pemda, dan yang tidak disebut dalam poin sebenarnya adalah DPR. Kami minta tindak lanjut agar kekurangan bisa diantisipasi,”ungkap Husni.

BPK melakukan pemeriksaan dengan tujuan untuk menilai kesiapan penyelenggaraan Pilkada serentak sesuai UU No.8/2015. Pemeriksaan dilakukan atas permintaan dari Pimpinan DPR.

Advertisement

Hasilnya, BPK mendapati sepuluh temuan terkait pengelolaan keuangan dan sumber daya manusia yang tidak memenuhi syarat untuk menggelar Pilkada serentak pada 2015.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif