SOLOPOS.COM - Pemain Persis sedang mendapat pengarahan dari pelatih Aris Budi dalam sebuah latihan. JIBI/Solopos/dok
Piala Kemerdekaan 2015 terancam akibat putusan PTUN yang memenangkan PSSI.
Solopos.com, SOLO — Putusan Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN) yang memenangkan gugatan PSSI atas sanksi Menpora tidak akan membuat Persis Solo mengubah agenda awalnya. Persis tetap kukuh untuk ikut serta dalam ajang Piala Kemerdekaan 2015 yang selama ini tidak direstui oleh PSSI.
Keputusan PTUN yang memenangkan gugatan PSSI, Selasa (14/7/2015), praktis membuat organisasi pimpinan La Nyalla Mattalitti itu bebas dari sanksi pembekuan Menpora. Meski Menpora berencana mengajukan banding, namun per Selasa kemarin, PSSI sudah aktif kembali dan siap menerapkan kewenangannya kepada para anggotanya.
Salah satu kewenangan itu adalah bisa memberi sanksi kepada para klub anggotanya. Salah satu ancaman sanksi yang baru-baru ini dilontarkan PSSI adalah mencoret keanggotaan para klub yang mengikuti Piala Kemerdekaan bentukan Kemenpora.
Terkait ancaman itu, Persis Solo mengaku tidak khawatir. Niat mengikuti Piala Kemerdekaan 2015 tersebut bukan untuk menentang PSSI, melainkan guna menjaga eksistensi klubnya dalam event milik pemerintah.
“Niat kami ikut bukan untuk menentang PSSI. Kami ikut untuk menjaga eksistensi klub dengan memberikan kegiatan bagi pemain dan hiburan bagi suporter. Jadi enggak salah dan kami tetap pada rencana awal, mengikuti Piala Kemerdekaan,” ujar Direktur Teknik dan Olahraga Persis, Totok Supriyanto, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (15/7/2015).
Sementara itu, penasehat Persis Solo sekaligus Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo (Rudy), menilai keputusan PTUN yang memenangkan PSSI tidak akan mempengaruhi pelaksanaan Piala Kemerdekaan 2015. Ia pun menilai sudah seharusnya Persis berpegang teguh pada rencana semula untuk tampil di turnamen Piala Kemerdekaan 2015.
“Ya [Piala Kemerdekaan] tetap berjalan. Turnamen ini kan yang menggelar negara dan enggak ada kaitannya dengan hasil sidang PTUN,” ujar Rudy saat dijumpai wartawan di Balai Kota Solo.
Dalam turnamen Piala Kemerdekaan 2015, Totok mengaku siap menambah kekuatan timnya dengan mendatangkan lima hingga enam pemain baru. Meski demikian, Totok masih enggan menyebutkan siapa-siapa saja pemain itu. “Tanya