SOLOPOS.COM - Ilustrasi kebakaran (Backgroundpictures.org)
Kebakaran Karanganyar kali ini terjadi di Pasar Gondangrejo.
Solopos.com, KARANGANYAR — Menjelang Lebaran 2015, sebuah los pasar yang berisi 11 sekat lapak di Pasar Gondangrejo Karanganyar hangus terbakar, Selasa (14/7/2015) dini hari. Diduga kebakaran tersebut disebabkan hubungan arus pendek listrik.
Menurut keterangan beberapa pedagang, kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 01.00 WIB. “Mungkin malah sebelum pukul 01.00 WIB. Sebab ketika saya mendengar suara sirine, itu sekitar pukul 01.00 WIB. Saya justru mengira ada orang meninggal, tapi ternyata ada kebakaran,” kata salah satu pedagang di Pasar Gondangrejo, Paniyem, saat ditemui Solopos.com di Pasar Gondangrejo, Selasa.
Menurutnya api yang menjalar di bangunan lapak bersekat tersebut dapat dipadamkan sekitar pukul 02.00 WIB. Hal senada juga disampaikan keluarga pemilik lapak yang terbakar, Pramono. Warga Gabukan, Tanon, Sragen, tersebut mengatakan semua barang dagangan yang berupa makanan kecil hangus terbakar.
“Ya kan ini persiapan mau lebaran, jadi banyak stok barang. Selain itu ada uang tunai yang ada di dalam [lapak bersekat] sebesar Rp40 juta,” kata dia saat ditemui Solopos.com di Pasar Gondangrejo.
Sementara itu, Kasi Kamtib Pasar Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM (Disperindagkop UMKM) Karanganyar, Ridin, mengatakan kerugian yang disebabkan dari kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp350 juta. “Sebagaian besar adalah kerugian materi para pedagang,” kata dia saat ditemui Solopos.com di Gondangrejo, Selasa.
Di sisi lain, Kapolsek Gondangrejo, AKP Sugeng Dwiyanto, mengatakan los pasar yang terbakar adalah Blok A No. 24-34. “Jadi ada 11 kepemilikan. Blok A 24-34. Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran, namun dugaan sementara adalah arus pendek listrik,” kata dia saat ditemui Solopos.com di Gondangrejo, Selasa.
Musibah tersebut diketahui pertama kali oleh petugas kepolisian yang bertugas di pos pengamanan Operasi Ketupat Candi 2015 di depan pasar. petugas tersebut melihat adanya kepulan asap dari dalam pasar. Setelah dipastikan asal asap tersebut dari los yang terbakar, petugas pun memanggil pemadam kebakaran.
Hingga Selasa pukul 11.00 WIB, lokasi kebakaran masih ditandai garis polisi. Barang-barang dagangan yang terbakar pun belum dibersihkan. Sedangkan aktivitas para pedagang yang berada di sekitar los yang terbakar masih berjalan seperti biasa.