SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Solopos Ilustrasi
Terminal Maospati, Magetan mendadak riuh setelah dikejutkan kedatangan sejumlah aparat polisi.
Madiunpos.com, MAGETAN – Sejumlah sopir bus di terminal Maospati, Magetan terkejut oleh kedatangan aparat polisi dan petugas dishub setempat, Senin (6/7/2015). Aparat dari Polres Magetan tersebut mendatangi terminal rupanya untuk mengecek ada tidaknya Narkoba yang dikonsumsi para sopir bus. Untuk membuktikannya, para sopir itu lantas diminta satu persatu menjalani tes urine.
“Tes urine ini bertujuan untuk mengetahui dan memastikan para sopir tidak dalam pengaruh alkohol dan Narkoba saat bertugas. Apalagi sebentar lagi memasuki musim angkutan Lebaran yang sarat penumpang,” ujar Kapolres Magetan AKBP Johanson Ronald Simamora, Senin (6/7/2015).
Kapolres mengatakan, tes urine dilakukan secara acak kepada para sopir bus antarkota antarprovinsi (AKAP) dan antar kota dalam Provinsi (AKDP).
“Tes urine ini dilakukan agar para sopir yang membawa penumpang saat hari raya bersih dari penyalahgunaan Narkotika dan pengaruh zat-zat berbahaya lainnya,” paparnya.
Sehingga, imbuhnya, sopir yang membawa angkutan Lebaran nantinya tidak membahayakan penumpang. “Dan pastinya untuk menanggulangi angka kecelakaan,” ujarnya di sela-sela tes urine di Terminal Maospati.
Menurut Johanson, kegiatan ini diharapkan agar sopir siap melakukan tugasnya dengan keadaan fit dan terhindar dari penyalahgunaan Narkoba. Tentu saja, bebasnya pengaruh alkohol dan Narkoba bisa menambah rasa aman dan nyaman para pengguna jasa di terminal.
Tes yang dilakukan secara mendadak itu sempat mengejutkan para sopir. Namun setelah diberi penjelasan, para sopir akhirnya mengikuti tes dengan tertib.
“Sementara ini, hasil tes negatif. Namun, kami akan lakukan terus tes ini secara rutin,” katanya.
Pada kesempatan itu Kapolres Magetan bersama Kadishub kabupaten Magetan melakukan pengecekan terhadap kelengkapan dan kelayakan dari kendaraan bus juga.