Sport
Selasa, 7 Juli 2015 - 07:00 WIB

PIALA KEMERDEKAAN 2015 : Larang Klub Ikut Kompetisi Berarti Rusak Karier Pemain

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menpora Imam Nahrawi (Kabar24.bisnis.com)

Piala Kemerdekaan 2015 yang akan digelar Tim Transisi mendapat hambatan dari PSSI.

Solopos.com, JAKARTA — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengatakan pihak yang melarang klub atau pemain sepak bola untuk mengikuti Turnamen Piala Kemerdekaan 2015 berarti sama dengan menghambat karier pemain.

Advertisement

Sebagaimana diberitakan Kantor Berita Antara, Senin (67/2015), menurut Menpora apabila PSSI atau pihak lainnya menghalangi klub ikut Piala Kemerdekaan 2015 berarti menghambat pemain dan klub. Piala Kemerdekaan rencananya akan digelar pada 1 Agustus mendatang.

“Apabila ada yang ingin menghambat klub mengikuti Turnamen Piala Kemerdekaan 2015 berarti mereka mau menghambat karier pemain dan klub,” kata Imam Nahrawi.

Advertisement

“Apabila ada yang ingin menghambat klub mengikuti Turnamen Piala Kemerdekaan 2015 berarti mereka mau menghambat karier pemain dan klub,” kata Imam Nahrawi.

Sebelumnya PSSI menyatakan telah memproteksi anggotanya dan menegaskan kompetisi sepak bola harus di bawah kendali PSSI. “Mereka harus melawan dong, masa ada orang mau menghambat bikin kompetisi didiamkan saja. Pemain harus melawan sekarang,” katanya.

Imam Nahrawi meminta klub sepak bola Indonesia yang akan turun di Piala Kemerdekaan 2015 juga tidak risau dengan intimidasi. “Siapa yang takut. Kok takutnya sama mereka, dan malah takut dengan pemerintah,” katanya.

Advertisement

Sebelumnya, beberapa klub yang akan turun di Piala Kemerdekaan 2015 melaporkan telah mendapatkan intimidasi. Namun, sebanyak 19 klub Divisi Utama sudah dipastikan mengikuti turnamen tersebut.

Menpora menegaskan, klub merupakan pemegang mandat sehingga pihaknya meminta klub tidak takut dan turun berperan serta dalam menyukseskan Turnamen Piala Kemerdekaan 2015.

Sebagaimana diberitakan Solopos.com sebelumnya, sebanyak 19 klub dipastikan turun dalam Turnamen Piala Kemerdekaan 2015.

Advertisement

Turnamen Piala Kemerdekaan 2015 terdiri dari tiga grup. Grup A berisi PSMS Medan, PSPS Pekanbaru, Persires, Lampung FC, Persitara dan Kalteng Putra. Sesuai dengan rencana, PSMS Medan akan menjadi tuan rumah untuk babak penyisihan.

Grup B terdiri dari Perserang, Cilegon United, Persika Karawang, PSIR Rembang, Persip Pekalongan dan Persidago Gorontalo. Untuk tuan rumah masih diperebutkan antara Perserang dan Cilegon United.

Sedangkan Grup C berisi klub-klub yang berasal dari Jawa Timur, di antaranya Persepam MU, Persebo Jaya Bondowoso, Madiun Putra, Persikap Pasuruan Jaya, Persatu Tuban dan Persinga Ngawi. Tuan rumah belum ditetapkan karena ada tiga klub yang mengajukan sebagai tuan rumah.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif