SOLOPOS.COM - Martunis Ikuti Jejak "Sang Ayah" Cristiano Ronaldo (JIBI/Bola.Bisnis.com)
Martunis gabung Sporting Lisbon membuatnya mengikuti jejak sang ayah angkat.
Solopos.com, LISBON — Bencana alam gempa bumi dan tsunami yang menghancurkan Aceh pada 26 Desember 2004 lalu meninggalkan banyak kisah mengharukan. Salah satunya kisah mengenai bocah bernama Martunis.
Dikutip dari Liputan6.com, Jumat (3/7/2015), Martunis menjadi perhatian di Portugal. Saat bencana tsunami datang, Martunis baru berusia tujuh tahun. Dia ditemukan tim penyelemat mengenakan kostum bernomor punggul 10 Timnas Portugal.
Masyarakat Portugal mengetahui kisah Martunis karena setelah setelah ditemukan pada 15 Januari 2005, warga menyerahkan dia kepada awak televisi Inggris yang kebetulan meliput di wilayah itu. Dalam sekejap gambar Martunis yang masih mengenakan kostum Timnas Portugal beredar di sebagian besar stasiun televisi Eropa.
Pemuda kelahiran Banda Aceh itu selamat setelah mampu bertahan selama kurang lebih tiga minggu dengan memakan mi instan sisa dan air genangan. Bencana dahsyat itu membuat Martunis kehilangan ibu dan dua saudara kandungnya.
Kisah Martunis mengundang perhatian insan sepak bola di Portugal. Martunis diundang menemui Timnas Portugal sebelum pertandingan melawan Slovakia tahun 2005. Federasi Sepak Bola Portugal dan beberapa pesepak bola Portugal seperti Cristiano Ronaldo dan Rui Costa membantu Martunis membangun kembali rumahnya yang hancur diterjang tsunami.
Salah satu bintang Portugal yang begitu perhatian terhadap nasib Martunis adalah Cristiano Ronaldo. Pemain Real Madrid itu pernah mengunjungi Martunis di Aceh. Ronaldo yang memiliki jiwa sosial tinggu menanggung biaya pendidikan Martunis.
Cristiano Ronaldo lalu menjadikan Martunis sebagai anak angkatnya. Kini setelah berusia 17 tahun, Martunis mengikuti jejak ayah angkatnya bergabung bersama Sporting Lisbon. Ronaldo merupakan pemain akademi Sporting Lisbon.
Pada Kamis (2/7/2015) kemarin, Sporting Lisbon resmi merekrut Martunis. Martunis yang masih berusia 19 tahun itu memperkuat tim akademi Sporting. Martunis sangat senang bergabung dengan klub kuat Portugal itu. Bagi Martunis bergabung dengan Sporting merupakan mimpi yang menjadi kenyataan.
“Saya sangat senang dapat bergabung dengan Sporting. Ini merupakan mimpi yang menjadi kenyataan,” ujar Martunis dalam situs resmi Sporting, Sporting.pt, Kamis waktu setempat.
Bergabungnya Martunis Sporting menjadi kabar baik di tengah kisruh sepak bola Indonesia yang hingga kini masih disanksi FIFA. Kabar Martunis yang bergabung Sporting Lisbon diharapkan mampu membuka hati para pemangku kepentingan sepak bola Indonesia untuk mengakhiri konflik.