News
Rabu, 1 Juli 2015 - 18:55 WIB

SELEKSI PIMPINAN KPK : ICW Menilai Pansel Tak Perlu Libatkan Kejaksaan dan Polri

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Emerson Yunto (Istimewa)

Seleksi Pimpinan KPK dilaksanakan oleh pansel yang kini pada tahap pendaftaran.

Solopos.com, JAKARTA – Peranan kelompok masyarakat sipil dinilai sangat dibutuhkan untuk melakukan Profile Assesment atau penelusuran rekam jejak para calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jilid IV.

Advertisement

Hal itu disampaikan Anggota Badan Pekerja Indonesia Corruption Watch (ICW), Emerson Yuntho, di Jakarta, Rabu (1/7/2015).

“Perlu melibatkan masyarakat sipil juga dalam memberikan masukan,” tutur dia. Menurut Emerson, masukan diperlukan setelah seluruh administrasi para calon dinyatakan lengkap untuk mengikuti tahap berikutnya.

ICW mengisyaratkan pihaknya tidak setuju jika panitia seleksi calon pimpinan KPK, turut serta melibatkan institusi Kejaksaan dan Kepolisian untuk melakukan penelusuran rekam jejak atau tracking calon pimpinan KPK Jilid IV.

Advertisement

Pasalnya menurut Emerson, jika panitia seleksi calon pimpinan KPK melibatkan Kepolisian dan Kejaksaan, dikhawatirkan tidak akan objektif hasil investigasi penelusuran rekam jejaknya, mengingat ada sejumlah calon yang berasal dari institusi Polri dan Kejaksaan.

“Khawatir tidak objektif nanti,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif