SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos/Reuters)
Perang Afghanistan belum sepenuhnya berakhir.
Solopos.com, KABUL — Sedikitnya 17 orang terluka setelah seorang pelaku bom bunuh diri menyerang iring-iringan truk pengangkut pasukan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Afganistan, Selasa (30/6/2015).
Serangan diluncurkan saat truk melintas di salah satu jalan utama di Kabul. Selain para personel pasukan asing, warga sipil juga menjadi bagian dari korban luka.
“Sejauh ini 17 orang terluka, termasuk seorang perempuan dan tiga anak. Mereka [para korban] telah dilarikan ke sejumlah rumah sakit. Lima di antaranya dalam kondisi serius,” jelas Juru Bicara Menteri Kesehatan, Mohammad Ismail Kauasi, seperti dikabarkan Reuters.
Sebagian besar pasukan NATO keluar dari Afganistan tahun lalu saat misi tempur berakhir. Hanya beberapa pasukan saja yang tetap tinggal untuk melatih angkatan bersenjata di negara itu.
Serangan tersebut menjadi serangan terbesar di Kabul sejak Ramadan dimulai. Taliban menolak permintaan gencatan senjata selama bulan puasa. Pekan lalu, kelompok militan menyerang gedung parlemen saat para anggota dewan tengah menyiapkan menteri pertahanan baru.