SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/dok)
Penipuan media sosial (Medsos) terus terjadi dengan korban remaja putri.
Kanalsemarang.com, PURBALINGGA-Wawan Riansyah alias Wawan alias Rian alias Andrew Kristian Yohanes, 21, warga Surabaya yang ditangkap Polres Purbalingga karena diduga membawa kabur (ZH) gadis yang masih bersekolah di SMA di Purbalingga mengklaim jika bukan dirinya yang mengajak pergi. Tapi ZH yang meminta pergi karena ada masalah di rumahnya.
“Bukan saya yang ngajak lari, dia yang minta, dia tidak bilang cuma katanya ada masalah saja di rumah tapi dia tidak mau jelasin ke saya. Saya juga tidak pernah ancam orang tuanya,” kata AN alias Wawan Riansyah alias Wawan alias Rian alias Andrew Kristian Yohanes, seperti dilansir detikcom Senin (29/6/2015).
Menurut dia, awal berkenalan keduanya melalui fasilitas chating di facebook dan menyatakan keduanya kemudian berpacaran selang beberapa minggu melalui akun facebook.
“Terus selang beberapa pekan kami mulai jadian lewat facebook, saya juga niatnya sudah pengin pacaran sama dia,” ujarnya.
Ketika dirinya masih bekerja di Yogyakarta sebagai penjaga warnet, dirinya sempat menemui ZH di Purbalingga. Dirinya pun dikenalkan oleh ZH kepada kedua orang tuanya.
“Selang beberapa bulan saya ingin main lagi ke Purblingga niatnya bertemu kedua orang tuanya. Tapi kenyataannya dia tidak ingin saya bertemu orang tuanya. Saya tanya kenapa kamu tidak mau saya ketemu orang tua kamu, dia bilang tidak apa-apa, lalu dia ikuti saya terus dan dia bilang ingin ikut,” jelasnya.
Saat ZH ikut pergi, ZH masih menggunakan seragam pramuka seusai pulang dari sekolahnya. Keduanya kemudian menuju Purwokerto dan sempat bermalam di masjid dekat terminal lama Purwokerto, lalu pagi harinya menuju Yogyakarta lalu Malang selama lima hari, Pasuruan, Surabaya lalu kembali ke Malang dan pasuruan, setelah itu menuju Solo hingga berakhir di Bandung.
“Waktu itu sudah pernah saya laporkan ke Om nya kalau posisi dia sama saya, tapi kalau orang tuanya tidak, karena orang tuanya sudah tahu kalau anak perempuannya ada sama saya,” ujarnya.
Dalam pelariannya tersebut, Wawan juga mengaku pernah menyetubuhi ZH sebanyak dua kali. “Selama dalam pelarian saya pernah menyetubuhinya 2 kali, di Surabaya dan di Malang,” jelasnya.