SOLOPOS.COM - Ilustrasi sniper atau penembak jitu (wemeantwell.com)
Lebaran 2015 akan diawasi Polri, termasuk dengan mengerahkan penembak jitu atau sniper.
Solopos.com, MALANG — Polri akan mengerahkan penembak jitu atau sniper selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2015 jika dinilai rawan gangguan keamanan.
Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti mengatakan jika kondisi kondusif, maka tidak perlu ada sniper yang bersiaga di titik-titik tertentu jalur mudik dan balik pada Lebaran.
“Kamu lakukan diskresi pada setiap berbagai kemungkinan,” kata Badrodin Haiti di sela-sela Kajian Ramadan PW Muhammadiyah Jatim di Universitas Muhammadiyah Malang, Sabtu (27/6/2015).
Terkait dengan pengamanan Lebaran, kata dia, Polri telah melakukan operasi. Polisi sudah melakkan survei dan identifikasi kerawanan, termasuk kerawanan lalu lintas.
Polri menginginkan pemudik dapat selamat di tempat tujuan mudik maupun kembali ke tempat asal. Terkait dengan beroperasinya beberapa jalan tol, maka kerawanan lalu lintas menjadi bergeser.