Jogja
Rabu, 24 Juni 2015 - 11:21 WIB

PERAMPOKAN SLEMAN : Buron Setahun, Residivis Ditangkap

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (seruu.com)

Perampokan Sleman yang terjadi di Tempel setahun silam akhirnya terungkap.

Harianjogja.com, SLEMAN – Setelah diburu hampir setahun, Harjudin alias Kipli, 24, warga Dusun Wonokroso, Petung, Pakis Magelang ditangkap petugas Polsek Tempel kemarin. Tersangka membobol rumah Paryanto di Dusun Ngebong, Margorejo, Tempel pada Juli 2014 silam.

Advertisement

Panit II Polsek Tempel Ipda Supriyadi menjelaskan, selain membobol rumah korban, tersangka beberapa kali mencuri. Barang yang diincar yaitu laptop dan ponsel.

“Ada beberapa TKP lain yang tidak lapor. Salahsatunya di Pondokrejo, itu ada warga yang meletakkan laptop di meja ditinggal masuk dia ambil,” terangnya Selasa (23/6/2015).

Saat beraksi di rumah Paryanto tersangka masuk dengan memanjat bambu hingga ke atap. Tersangka lalu menjebol genteng dan masuk hingga ruang dapur. Tiga laptop dan satu ponsel dan uang tunai Rp6 Juta disikat dari dalam rumah tersebut. “Kebetulan rumah dalam keadaan kosong. Kerugian sekitar Rp14 Juta,” kata dia.

Advertisement

Harjudin mengaku memiliki niat mencuri saat mengetahui korban keluar dari rumah. Dua laptop telah dijual dan satu laptop dititipkan di tempat temannya. Sedangkan uang tunai yang ia curi habis untuk berfoya-foya di salahsatu hotel kawasan kaliurang, Sleman. “Saya masuk lewat genteng, keluar juga lewat genteng,” ucap pria anak satu ini.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif