SOLOPOS.COM - Pembalap Formula2 Rio Haryanto sukses menjadi juara dalam GP2 Austria 2015. Ist/antara
GP2 Series Austria 2015 membawa pembalap asal Solo Rio Haryanto tampil sebagai juara.
Solopos.com, SPIELBERG— Rio Haryanto berhasil merebut podium utama untuk kali kedua di musim ini dengan memenangi balapan sprint race GP2 Series di Austria, di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Minggu (21/6/2015).
Pembalap asal Indonesia ini finis terdepan dengan mempecundangi sang pemuncak klasemen, Stoffel Vandoorne, yang harus puas di posisi kedua, dan Nobuharu Matsushita, di tempat ketiga.
Sebelumnya, Rio finis di urutan ketujuh pada feature race yang berlangsung, Sabtu (20/6/2015). Hasil ini membikin pembalap muda berusia 22 tahun itu start kedua di seri sprint race. Selain itu, Rio masih bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara dengan torehan 70 poin.
Rio langsung menyodok ke posisi pertama dengan menyalip Nick Yelloly yang merebut pole position sebelum tikungan pertama. Yelloly kemudian terlibat kecelakaan dengan Alexander Rossi yang membuat pembalap Hilmer Motorsport itu gagal melanjutkan balapan.
Rio berhasil mempertahankan posisi di baris terdepan selama beberapa lap, meski ditempel ketat oleh pembalap Russian Time, Artem Markelov. Keduanya hanya terpaut jarak sekitar 0,3 detik hingga 0,7 detik.
Persaingan Rio dan Markelov kian sengit. Puncaknya, Markelov berusaha menyalip pembalap asal Solo itu dari sisi dalam jelang tikungan ketiga yang berujung pada senggolan ke mobil Rio. Akibatnya, sayap kanan bagian depan mobil Rio rusak, sedangkan posisi Markelov melorot.
“Selama balapan saya berusaha memperlebar jarak dengan rival terdekat. Itu cukup sulit, tapi saya sudah melakukan apa pun yang saya bisa. Saya menekan lebih keras tanpa melakukan kesalahan. Saya berjuang keras mempertahankan kondisi mobil dengan sayap yang rusak. Akhirnya bisa meraih kemenangan adalah sesuatu yang luar biasa,” papar Rio, dilansir Gp2series.
Rio pun memastikan diri berdiri di podium utama setelah menyelesaikan 28 lap. Pembalap Campos Racing ini menang dengan catatan waktu terbaik 35 menit 57,944 detik atau selisih 0,450 detik dari Vandoorne. Meskipun Rio menang, Vandoorne masih nyaman di puncak klasemen dengan 155 poin, disusul Alexander Rossi dengan 78 poin.
“Saya berusaha menekan Rio dalam beberapa lap, tapi tak pernah bisa melewatinya. Apalagi saya ada di posisi yang tak cukup dekat. Finis kedua memang cukup mengecewakan. Namun, ini hasil yang lumayan untuk kami,” jelas Vandoorne. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)