News
Kamis, 18 Juni 2015 - 06:50 WIB

KEBUTUHAN ENERGI : Ramadan, Hiswana Migas Pastikan Pasokan Elpiji Soloraya Aman

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi elpiji 3 kg alias gas melon. (JIBI/Bisnis/Dok.)

Kebutuhkan energi di Soloraya selama bulan Ramadan dijamin aman.

Solopos.com, SOLO—Ketersediaan elpiji 3 kilogram (kg) selama Ramadan diyakini aman karena adanya penambahan pasokan 200% dari alokasi harian.

Advertisement

Ketua Bidang Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Soloraya, Budi Prasetyo, menyampaikan meski pada bulan lalu banyak mengalami kekurangan tapi pada bulan ini kondisi pasokan cenderung berlimpah setelah dilakukan operasi pasar (OP) hampir 85.000 tabung.

Menurut dia, pasokan dan harga di pasar sudah kembali normal. Bahkan rata-rata pangkalan masih memiliki stok ketika pengiriman pasokan keesokan harinya.

“Selain itu, pada bulan ini Pertamina juga menambah pasokan elpiji 3 kg sebanyak 200% dari alokasi harian sehingga pasokan di masyarakat bertambah karena OP sudah dihentikan sejak akhir bulan lalu. Penambahan alokasi ini disalurkan selama satu bulan,” ungkap Budi kepada solopos.com, Rabu (17/6/2014).

Advertisement

Dia mengatakan pada Ramadan biasanya permintaan elpiji 3 kg akan meningkat. Namun di awal bulan puasa biasanya permintaan masih normal. Budi mengungkapkan biasanya permintaan meningkat tajam ketika memasuki pertengahan Ramadan hingga Lebaran.

“Kami terus berkoordinasi dengan Pertamina dan pemerintah daerah untuk menjaga pasokan elpiji 3 kg di masyarakat. Oleh karena itu, bulan depan akan ada kebijakan berupa penambahan kuota untuk memenuhi permintaan masyarakat,” kata dia.

Salah satu pangkalan di Jebres yang enggan disebut namanya, mengatakan kondisi saat ini sudah normal. Dia menyampaikan permintaan dari masyarakat sudah tidak setinggi seperti bulan lalu sehingga pasokan yang ada masih mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.

Advertisement

“Kami mendapat kiriman sekitar 80 tabung per hari dan itu lancar, setiap hari selalu ada kiriman. Saat ini sudah tidak ada masyarakat di luar Jebres yang membeli gas ke sini [pangkalan miliknya],” ujarnya.

Lebih lanjut dia mengatakan pernah menerima pengiriman elpiji 3 kg tambahan, yakni pada Minggu (14/6). Menurut dia, biasanya setiap Minggu pengiriman stok libur tapi pekan lalu pihaknya mendapat kiriman sebanyak 100 tabung. (

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif