Sport
Kamis, 18 Juni 2015 - 23:25 WIB

GP2 SERIES 2015 : Rio Haryanto Siap Berlaga

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Rio Haryanto siap berlaga di GP 2 2015 (JIBI/Harian Jogja/Antara)

GP2 Series 2015 berlanjut di Austria. Pembalap Rio Haryanto siap membalap.        

Solopos.com, SPIERBERG — Pembalap GP2 Indonesia, Rio Haryanto, siap berlaga dalam seri keempat GP2 Series 2015 di Sirkuit Red Bull Ring Spielberg, Austria, 18-21 Juni 2015. Setelah gagal mendapat poin di Monako, Rio bertekad untuk meraih hasil lebih baik di Austria.

Advertisement

Dikutip dari Detik, Kamis (18/6/2015), Rio Haryanto mendapat hasil yang tidak memuaskan di seri ketiga GP2 Series Monako bulan lalu. Memulai balapan dari posisi ke-23, pembalap asal Solo itu hanya finis di posisi ke-16 di feature race dan harus mengakhiri balapan lebih awal di sprint race.

Dari balapan tersebut, Rio tidak mendapatkan poin. Meski demikian, pebalap tim Campos Racing itu masih belum tergoyahkan dari posisi ketiga klasemen GP Series 2015 dengan raihan 49 poin.

Advertisement

Dari balapan tersebut, Rio tidak mendapatkan poin. Meski demikian, pebalap tim Campos Racing itu masih belum tergoyahkan dari posisi ketiga klasemen GP Series 2015 dengan raihan 49 poin.

Akhir pekan ini, balapan GP2 Series2015 akan berlanjut di Sirkuit Red Bull Ring di Austria. Srikuit ini memiliki panjang 4,326 km. Rio Haryanto bertekad kembali meraih poin.

Rio mengaku sudah memetik pelajaran dari hasil yang didapatnya di sirkuit yang sama tahun lalu. Saat itu. di pengalaman pertamanya turun di Red Bull Ring, Rio yang memulai balapan dari posisi ke-13 finis ke-11 di feature race dan posisi ke-17 di sprint race.

Advertisement

Sebagaimana diberitakan Kantor Berita Antara, Kamis, Sirkuit Red Bull Ring adalah reinkarnasi dari Sirkuit Osterrichring yang menjadi tuan rumah Grand Prix Austria pada periode 1970-1987.

Setelah melalui perubahan besar-besaran, Osterrichring berubah nama menjadi A1-Ring dan menggelar balapan F1 musim 1997-2003. Renovasi tambahan lalu dilakukan untuk kembali menggelar pentas jet darat sejak 2014 dengan nama sirkuit yang dikenal sekarang.

Dua zona aktivasi Drag Reduction System (DRS) terdapat di trek lurus start atau finis dan di antara tikungan kedua dan ketiga. Zona pertama mengikuti kontur trek yang menanjak sedangkan zona kedua meliputi lintasan yang menurun.

Advertisement

Red Bull Ring tidak memiliki sektor teknis dengan tikungan tajam berkecepatan rendah dalam wujud hairpin atau chicane.

Untuk event GP Series 2015 akhir pekan ini, ban berkompon medium dan supersoft disediakan oleh Pirelli. Memakai satu kelompok kualifikasi, pencarian clean lap akan kembali krusial untuk mencetak pole position atau tercepat di sesi kualifikasi. Meski lintasan cukup lebar, negoisasi lalu lintas melewati 25 mobil lain tidak selalu mudah.

Laju Rio bersama Campos Racing di GP2 Series 2015 terbilang cukup menjanjikan. Di dua seri pertama, Bahrain dan Catalunya, pembalap berusia 22 tahun itu selalu meraih poin. Di Bahrain, Rio bahkan naik podium dengan finis di urutan kedua di feature race dan jadi juara di sprint race.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif