SOLOPOS.COM - Ilustrasi penggelapan sepeda motor (JIBI/Solopos/Dok.)
Pencurian sepeda motor ini lagi apes. Aksi jahatnya ketahuan warga.
Madiunpos.com, SUMENEP – Aksi kejahatan menjelang puasa semakin gencar terjadi. Di Sumenep Madura, seorang pelaku pencuri sepeda motor di sebuah pesantren babak belur dan tak sadarkan diri dihakimi warga.
Beruntung anggota polisi Polsek Bluto segera tiba di lokasi, untuk meredam emosi warga. Sedangkan pelaku dibawa ke Puskesmas Bluto karena kondisinya kritis.
Menurut informasi sejumlah warga, pelaku yang diketahui bernama Maimun, 40, warga Desa Bindeng Kecamatan Pasean, Pamekasan. Pelaku berusaha membawa kabur sepeda motor milik seorang tamu pesantren, Moh Aris, warga Karangcempaka Kecamatan Bluto. Mengetahui sepedanya dibawa orang, langsung dikejar beramai-ramai dan dihakimi warga.
Anggota Polsek Bluto yang datang langsung mengamankan tersangka bersama tokoh masyarakat setempat.
“Kami tiba di lokasi tersangka sudah tak sadarkan diri. Kemudian langsung saya bawa ke puskesmas,” kata Kapolsek Bluto AKP Haqqul Musliminal, usai mengamakan pelaku di Pusekesmas Bluto, Sabtu (13/6/2015).
Karena kondisinya sangat kritis, korban akhirnya dirujuk ke RSD Moh Anwar dengan pengawalan ketat polisi dari Polres Sumenep.
Sementara pelaku saat ini dimintai keterangan dan sepeda motor milik korban bernopol M 5486 VY, masih ada di Polsek Bluto sebagai barang bukti.
KLIK dan LIKE di sini untuk update informasi Madiun Raya.