Demo Kampus IKIP Budi Utomo Malang dilakukan para mahasiswa lantaran kecewa dengan almamater mereka. Inilah penyebabnya.
Madiunpos.com, MALANG – Mahasiswa IKIP Budi Utomo melabrak pimpinan mereka ke gedung rektorat. Peyebabnya, status kampus mereka dinonaktifkan oleh Direktorat Perguruan Tinggi (DIKTI) beberapa waktu lalu.
Aksi mereka meminta kejelasan dan menuntut kampus segera mengembalikan status, sehingga tidak mempengaruhi mereka dalam mengenyam pendidikan.
“Ini tentang nasib kami dan kecintaan kepada almamater,” teriak pendemo, Senin (8/6/2015).
Pendemo selama aksi terus menggelar orasi dan membawa beberapa poster bertulis kecaman. Mereka mendesak rektor keluar menemui mahasiswa.
“Kami ingin ada penjelasan dan rektor mengisi surat pernyataan yang isinya jaminan status kembali diaktifkan,” sahut pendemo.
Dalam tuntutannya, mahasiswa tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Benteng Kampus ini meminta adanya transparansi dan penghapusan budaya korupsi dilakukan kampus bersama yayasan.
“Hapus budaya korupsi, segera ciptakan transparansi dan reformasi birokrasi,” ucapnya.