Sport
Minggu, 7 Juni 2015 - 17:40 WIB

INDONESIA OPEN 2015 : Greysia/Nitya Kalah, Indonesia Tanpa Gelar

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Greysia/Nitya Bertekad Balas Kekalahan (Badmintonindonesia.org)

Indonesia Open 2015 memasuki babak final. Indonesia dipastikan tanpa gelar setelah Greysia/Nitya kalah di final.

Solopos.com, JAKARTA — Ganda putri Tiongkok, Tang Jinhua/Tian Qing, sukses menjadi juara Indonesia Open 2015 setelah mengalahkan satu-satunya wakil Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda, dengan skor 21-11 dan 21-10. Laga final bulu tangkis ini digelar di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/6/2015).

Advertisement

Laga final ganda putri Indonesia Open 2015 antara Greysia/Polii/ Nitya Krishinda vs Tang Jinhua/Tian Qing berlangsung sengit sejak set pertama. Greysia/Nitya mampu mendominasi awal set pertama. Ganda putri Indonesia itu unggul tipis 11-10 atas Tang Jinhua/Tian Qing.

Tan Jinhua/Tian Qing lalu mampu melepaskan diri tekanan dan mengubah strategi. Mereka berupaya membatasi serangan Gresia/Nitya dan berbalik unggul dengan skor 17-11. Tan Jinhua/Tian Qing akhirnya menang dengan skor 21-11 atas Greysia/Nitya di set pertama.

Di set kedua laga final ganda putri Indonesia Open 2015, Tan Jinhua/Tian Qing unggul 4-0 atas Greysia/Nitya di awal set kedua. Greysia/Nitya terus terdesak dengan pukulan-pukulan keras ganda Tiongkok itu.

Advertisement

Penampilan Greysia/Nitya yang menurun jauh dibanding babak semifinal Indonesia Open 2015 kemarin mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Tan/Tian. Sebaliknya, Tan Jihua/Tian Qing dengan stamina yang hampir tak ada habisnya unggul 11-4 di pertengahan set kedua.

Tan Jinhua/Tian Qing terus mendominasi set kedua, ganda Tiongkok ini unggul jauh 16-6 atas Greysia/Nitya. Akhirnya Tan Jinhua/Tian Qing menang di set kedua dengan skor 21-10. Hasil ini membuat Tan Jinhua/Tian Qing menjadi juara Indonesia Open 2015.

Kekalahan Greysia/Nitya membuat Indonesia gagal merebut gelar di final Indonesia Open 2015. Hasil ini sama seperti tahun lalu, saat itu Indonesia juga tidak mendapat gelar juara di turnamen bulu tangkis Indonesia Open.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif