SOLOPOS.COM - Sejumlah pengunjung menikmati segarnya air di kolam-kolam alami di kawasan wisata Air Terjun Kedung Pedut, Girimulyo, Jumat (5/4/2015). (Holy Kartika N.S/Harian Jogja)
Wisata Kulonprogo terus bertambah destinsasi, salah satunya adalah kolam air di air terjun Kedung Pedut
Harianjogja.com, KULONPROGO – Pesona alam Pegunungan Menoreh masih menyimpan berbagai potensi wisata yang menarik, terutama di wilayah Kecamatan Girimulyo.
Wisata air terjun Kedung Pedut menjadi salah satu objek yang menawarkan keunikan kolam-kolam alam berwarna hijau tosca nan eksotis.
Objek wisata ini berada di Dusun Kembang, Desa Jatimulyo dan tengah menjadi primadona baru. Perjalanan menuju air terjun ini dari Jogja kurang lebih 45 menit sampai satu jam perjalanan.
Objek wisata ini berada di Dusun Kembang, Desa Jatimulyo dan tengah menjadi primadona baru. Perjalanan menuju air terjun ini dari Jogja kurang lebih 45 menit sampai satu jam perjalanan.
Keunikan dari objek wisata ini adalam kolam-kolam yang terbentuk secara alami. Kolam-kolam inilah yang selalu menarik wisatawan untuk bermain air dan berenang.
Ada beberapa kedung di kawasan wisata ini, yakni Kedung Merak, Kedung Lanang, dan Kedung Pedut. Air terjun ini terbentuk secara bersusun, sehingga menciptakan kolam-kolam alami atau yang disebut dengan kedung dengan air berwarna hijau tosca nan jernih.
“Makanya disebut pedut atau kabut. Karena kalau kabut turun, air terjun ini tidak terlihat,” ungkap Pengelola Objek Wisata Air Terjun Kedung Pedut, Sarija, Jumat (5/6/2015).
Sarija mengungkapkan, kolam-kolam tersebut memiliki kedalaman air yang beragam mulai dari satu meter hingga empat meter. Kawasan ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti jembatan bambu, gazebo, dan gardu pandang yang sering menjadi spot foto bagi para pengunjung.
Bahkan, warga juga memfasilitasi pengunjung dengan jaket pelampung bagi yang tidak bisa berenang dan ingin bermain di kolam yang dalam.
“Ada banyak fasilitas yang kami sediakan. Untuk tiket masuk hanya Rp3.000,” jelas Kepala Dusun Kembang ini.
Devi Fatma, 15, salah satu pengunjung mengungkapkan, objek wisata ini sangat unik dan cantik. Dirinya mengaku tidak menyangka indahnya curug atau air terjun yang berada di pedalaman Perbukitan Menoreh itu.
“Kebetulan sedang liburan sekolah jadi menyempatkan untuk berwisata di sini. Saya tahu awalnya dari media sosial, dan ternyata tidak hanya seindah di fotonya, tapi memang sangat bagus sekali,” ungkap Devi.
Tempat wisata yang baru dibuka 15 Februari 2015 lalu ini berada di kawasan pedalaman Perbukitan Menoreh dan tak jauh dari objek wisata Goa Kiskendo.
Bahkan, air terjun ini berada di area wisata curug di wilayah Girimulyo. Di antaranya seperti Taman Mudal, Air Terjun Kembang Soka, Air Terjun Sigembor dan masih banyak lagi.