SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemungutan suara pemilihan umum (JIBI/Solopos/Antara/Ridhwan Ermalamora Siregar)
Pilkada 2015 di Solo kemungkinan akan diikuti calon independen.
Solopos.com, SOLO — Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2015 di Kota Solo kemungkinan akan diikuti calon nonpartisan. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo sejauh ini telah mendeteksi adanya dua warga yang berminat maju pilkada sebagai calon independent.
Hal itu diungkapkan Ketua KPU Kota Solo, Agus Sulistyo, Sabtu (6/6/2015). Menurutnya, saat ini, ada dua calon wali kota independen yang sudah siap untuk mengajukan dukungan.
Tetapi, untuk waktu pengajuannya kapan, dirinya belum mengetahui. KPU baru membuka pengajuan dukungan mulai tanggal 11 hingga 15 Juni.
“Rumornya ada dua orang calon independen yang siap menyerahkan data dukungan. Keduanya sudah sering konsultasi ke KPU, mengenai pencalonan dan jumlah dukungan yang harus disiapkan,” jelas Agus Sulistyo yang ditemui seusai melantikan 153 anggota panitia pemungutan suara (PPS) untuk Pilkada 2015 di Kota Solo.
Untuk menjadi calon walikota, kata Agus, calon independen harus menyiapkan dukungan sebanyak 41.449 orang. Dan ini harus tersebar di 50% wilayah Kota Solo.
“Untuk anggaran Pilwakot, saat ini sudah ada anggaran senilai Rp7,5 miliar, dan nanti kekurangannya akan dianggarkan di APBD Perubahan senilai Rp6,1 miliar,” ungkapnya.