SOLOPOS.COM - Seorang warga memasukkan surat suara seusai melakukan pemungutan suara ulang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 56, Desa Ngestiharjo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu (13/7/2014). Tiga TPS di desa tersebut melakukan pencoblosan ulang karena terdapat warga yang tidak berhak memilih namun ikut mencoblos pada hari pemungutan suara pemilu presiden, Rabu (9/7/2014) lalu.
Pilkada 2015 di Solo semakin jelas persiapannya, Panitia Pemungutan Suara telah dibentuk.
Solopos.com, SOLO — Persiapan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2015 di Kota Solo semakin nyata wujudnya. Ketua Komiai Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo, Sabtu (6/6/2015), resmi membentuk panitia pemungutan suara (PPS).
Pembentukan PPS pelaksana Pilkada 2015 di Kota Solo itu ditandai dengan pelantikan 153 anggota lembaga penyelenggara pemilu itu. Ke-153 anggota PPS untuk 51 kelurahan di Kota Bengawan itu dilantik di Graha Tawangarum, Balai Kota Solo.
Ketua Komiai Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo, Agus Sulistyo, mengatakan setelah dilantik ini seluruh anggota PPS akan mendapatkan bimbingan teknis mengenai verifikasi tahapan pilkada, seperti proses verifikasi calon. Selain itu, anggota PPS juga akan diberikan pemahaman orientasi tugas.
Dia juga mengatakan anggota PPS juga akan diminta untuk segera melakukan tugas untuk maping tempat pemungutan suara (TPS) di seluruh wilayah Solo. Semisal, memetakan berapa jumlah TPS yang harus disediakan untuk tiap-tiap kelurahan.
“Kami memberikan pemahaman tugas dulu saja ke anggota PPS, supaya mereka tahu tugas sebagai PPS secara detail,” katanya kepada Solopos.com seusai pelantikan.
Agus menyampaikan dalam satu pekan mendatang, anggota PPS akan diberi orientasi tugas. Selanjutnya, setelah ada calon wali kota atau calon wakil wali kota yang mendaftarkan diri, maka anggota PPS akan diberi tugas melakukan pengecekan data.
Anggota PPS Kelurahan Purwodinatan, Kecamatan Jebres, Beni Nurcahyo Indrajati, 27, mengatakan dirinya sudah siap melakukan tugas sebagai PPS. Ini merupakan pengalaman pertama dirinya sebagai anggota PPS.
“Ini akan diberi bimbingan teknis mengenai apa saja tugas seorang anggota PPS, pasti siap lah,” katanya kepada Solopos.com.