SOLOPOS.COM - Salah satu batu akik bergambar anak ayam akan diikutkan kompetisi dalam bazar di Alun-Alun Kota Madiun. (JIBI/Solopos/Aries Susanto)
Demam batu akik masih melanda Nusantara. Di Kota Madiun, aneka batu akik unik dilombakan, ingin tahu?
Madiunpos.com, KOTA MADIUN – Batu akik Nusantara masih digemari masyarakat. Setidaknya, setiap kali ada pameran batu akik, pengunjung membludak. Ajang pameran batu akik di Kota Madiun di alun-alun kota setiap harinya dihadiri ribuan pengunjung.
“Rata-rata 5 ribu tiket terjual setiap harinya. Ini menandakan masyarakat masih gemar batu akik,” ujar Indra Budi, bendahara pameran batu akik saat ditemui Madiun Pos di stand bazar batu akik, Selasa (2/6/2015).
Budi menjelaskan, bazar batu akik kali tak hanya menjadikan sarana jual beli, namun juga ajang kompetisi dan ajang mengedukasi masyarakat tentang batu mulia Nusantra. Selama ini tak sedikit masyarat yang menilai batu akik semata dari bentuknya.
“Ukuran batu akik bernilai kan dari 4 C. Clening, clear, colour, cadar,” paparnya.
Dalam ajang bazar itu, panitia juga menyediakan stand uji laboratorium batu akik. Masyarakat yang ingin melakukan uji lab bisa langsung mendatangi lokasi dengan biaya Rp150.000/ batu.
“Kami mendatangkan tim uji lab dari Jogja. Nanti akan dapat sertifikasinya,” ujarnya.
Sementara itu, ajang kompetisi batu akik diikuti oleh segenap lapisan masyarakat dengan aneka rupa batunya. Pantauan Madiun Pos, sejumlah pengunjung telah bersiap mengikutkan lomba batu koleksinya. Ada batu akik bergambar kepala singa, itik, ayam, hingga pemandangan alam dari batu pancawarna.
“Saya baru kali ini ikutkan batu akik saya. Saya cari batu, lalu saya asah sendiri di rumah,”ujar Agus Mahendra, salah satu peserta kontestan batu akik unik. Agus mengikutkan dua batu akiknya, salah satunya bergambar mirip kepala singa.
KLIK dan LIKE di sini untuk update informasi Madiun Raya.