SOLOPOS.COM - Personel Panwas Sukoharjo membakar lembar soal ujian tertulis di kantor panwas di Gayam, Sukoharjo, Jumat (29/5/2015). (Rudi Hartono/JIBI/Solopos)
Pilkada Sukoharjo 2015 mulai dilaksanakan tahapannya. Hari ini digelar seleksi tertulis untuk calon panwascam.
Solopos.com, SUKOHARJO — Ratusan lembar soal ujian tertulis “Rekrutmen Panwas Tingkat Kecamatan (Panwascam)” dibakar seusai tes untuk panwascam, Jumat (29/5/2015). Langkah itu dilakukan Panitia Pengawas (Panwas) Pemilihan Bupati (Pilbup)-Wakil Bupati Sukoharjo untuk menghindari penyalahgunaan.
Ketua Panwas Sukoharjo, Subakti A. Sidiq, saat ditemui wartawan di kantornya, Jumat, mengatakan sesuai prosedur pihaknya harus langsung membakar lembar soal ujian tertulis perekrutan anggota panwascam. Pembakaran soal disaksikan pihak kepolisian dan masyarakat.
Menurut dia, ujian tertulis digelar di Aula Gedung H Kampus Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo dan diikuti 89 orang yang sebelumnya lolos seleksi administrasi.
“Dari 89 yang ikut ujian tertulis itu akan kami ambil 72 orang. Selanjutnya mereka harus mengikuti tes wawancara, Juni mendatang. Kami akan merekrut 36 orang untuk bertugas di 12 kecamatan. Artinya, setiap kecamatan akan ada tiga anggota panwascam,” kata lelaki yang akrab disapa Bekti itu.
Dia menilai animo masyarakat ingin ikut mengawasi jalannya Pilbup Sukoharjo 2015 cukup tinggi. Hal itu diketahui dari jumlah pendaftar yang mencapai 98 orang. Menurut dia komposisi para pendaftar antara muka baru dan orang lama seimbang.
Anggota Panwas Sukoharjo, Muladi Wibowo, menambahkan ada pegawai negeri sipil (PNS) yang turut berpartisipasi dalam perekrutan panwascam kali ini. Hanya dia lupa jumlahnya.