Sport
Jumat, 29 Mei 2015 - 23:35 WIB

KONGRES FIFA : Blatter Ajak Perbaiki FIFA

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kongres FIFA diisi Sepp Blatter yang nyalon untuk kali kelima dengan ajakan membersihkan badan sepak bola dunia itu dari korupsi.

Solopos.com, ZURICH — Kongres FIFA tetap berlangsung kendati badan sepak bola dunia itu sempat diguncang isu korupsi yang ditandai peangkapan sejumlah pimpinan teras oleh polisi Swiss. Dalam kongres yang digelar di Zurich, Swiss itu, Jumat (29/5/2015), Presiden FIFA Sepp Blatter berkata kepada anggotanya bahwa mereka harus membantu memperbaiki FIFA sekarang juga.

Advertisement

“Bergabunglah bersama kami dalam membawa FIFA kembali ke jalur yang benar di mana kapal-kapal akan berhenti berguncang dan dengan tenang menuju pelabuhan,” kata Presiden FIFA itu dalam Kkongres FIFA ke-65 di Zurich, Jumat, ebagaimana dikutip Kantor Berita Antara dari AFP.

Diingatkannya, masalah FIFA kini adalah masalah kepercayaan, komitmen, dan keinginan untuk melakukan perbaikan. “Mari lakukan hal itu—mari lakukan sekarang juga,” tegas Blatter.

Seperti diberitakan sebelumnya, Rabu (27/5/2015) lalu, tujuh pejabat papan atas FIFA ditahan di Zurich pada penyergapan yang dilakukan pada dini hari oleh polisi Swiss, yang bertindak atas permintaan Departemen Kehakiman AS dalam skandal korupsi terkini yang menghantam badan tersebut.

Advertisement

“Sosok-sosok yang bersalah merupakan individu-individu, bukan keseluruhan organisasi,” tegas Blatter, 79, yang berupaya untuk bertahan sebagai presiden FIFA untuk kali kelima saat pengambilan suara dilakukan pada Jumat malam.

Blatter menyebut bahwa penangkapan-penangkapan di Swiss terjadi di waktu yang sangat tepat untuk memberi dampak kepada kongres. “Saya tidak akan menggunakan kata ‘kebetulan’, namun saya akan menggunakan tanda tanya kecil perihal pemilihan waktunya,” tambahnya.

Dugaan-dugaan korupsi telah menghantam FIFA sejak mereka memberikan hak menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022 kepada Rusia dan Qatar. “Jika dua negara lain keluar dari amplop-amplop, kami tidak akan memiliki masalah-masalah ini, namun kita tidak dapat memutar ulang waktu,” keluh Blatter.

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Kongres FIFA SEPP BLATTER
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif