Jatim
Kamis, 28 Mei 2015 - 21:05 WIB

LOWONGAN PEKERJAAN : Susahnya Cari Pekerjaan, Pemuda Ini Diputus Kontrak Setelah Bergaji Rp3,2 juta

Redaksi Solopos.com  /  Aries Susanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok)

Lowongan pekerjaan selalu menjadi buruan para penganguran. Inilah kisah pemuda yang menjadi pengangguran setelah bekerja dengan gaji Rp3,2 juta/ bulan.

Madiunpos.com, KOTA MADIUN –Malang benar nasib Dana Kuri Setyawan, 21. Pemuda asal Desa Lembah, Kecamatan Babadan,Ponorogo ini terpaksa kembali menganggur setelah perusahaan tempat ia bekerja selama ini memutus kontraknya.

Advertisement

“Sebulan lalu, kontrak saya tak diperpanjang. Saya kembali menganggur di rumah,” ujar Kuri saat berbincang dengan Madiun Pos di sela-sela ia memasukkan sejumlah lamaran pekerjaan ke perusahaan di Kota Madiun , Kamis (28/5/2015).

Dua tahun lalu, Kuri bekerja di sebuah perusahaan grup Unilever di Bekasi. Bersama belasan rekannya, Kuri langsung diterima di Unilever setelah mengikuti program Bimbingan Latihan Kerja (BLK). Begitu diterima, ia langsung menerima gaji Rp2,2 juta/ bulan. Tak berselang lama, gajinya naik menjadi Rp2,8 juta/ bulan.

“Tahun ini [2015], gaji saya naik lagi menjadiRp3,2 juta/ bulan. Sayang April lalu, kontrak saya tak diperpanjang. Hanya satu rekan saya yang diangkat,” kisahnya.

Advertisement

Keputusan itu terasa pahit baginya dan rekan-rekannya. Namun, apapun kenyataanya terpaksa ia terima. Ia pun kembali ke kampung halaman dengan perasaan sedih bercampur waswas.

“Sekarang, mencari pekerjaan yang tak memakai sistem kontrak rasanya susah. Kita bekerja serasa waswas terus, karena pasti enggak lama diputus lagi kontraknya,” ujar anak sulung ini.

Kini Kuri terus mencoba mencari informasi lowongan pekerjaan yang sesuai dengan ijazah SMK yang ia miliki.  Di rumah, sesekali ia membantu bertani orang tuanya, sebuah pekerjaan yang sama sekali tak ia minati sejak kecil.

Advertisement

“Saya pinginnya mencari pekerjaan lain selain bertani. Kalau bertani kan tak harus sekilah juga bisa,” ujarnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk update informasi Madiun Raya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif