SOLOPOS.COM - Pasangan ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Debby Susanto adalah satu dari tiga ganda campuran yang lolos ke babak kedua Australian Open 2015. Ist/badmintonindonesia.org
Australian Open 2015 sukses meloloskan tiga pasangan ganda campuran Indonesia ke babak berikutnya.
Solopos.com, SYDNEY—Indonesia berhasil meloloskan tiga ganda campuran ke babak kedua Australian Open Superseries 2015. Ketiga wakil itu adalah pasangan terbaik Merah Putih, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Praveen Jordan/Debby Susanto, dan Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja.
Dilansir bwf.tournamentsoftware, di babak pertama yang berlangsung di Sydney Olympic Park, Rabu (27/5/2015), ganda campuran nomor tiga dunia, Tontowi/Liliyana menang atas pasangan Prancis, Ronan Labar/Emilie Lefel, straight game, 21-19 dan 21-19. Mereka hanya butuh 30 menit untuk memastikan satu tiket babak kedua.
Pasangan yang akrab disapa Owi/Butet ini akan berjumpa dengan ganda campuran asal Jepang, Keigo Sonoda/Naoko Fukuman, Kamis (28/5/2015). Keduanya masih diunggulkan atas ganda yang harus melalui babak kualifikasi itu. Sedangkan Praveen/Debby melenggang ke babak kedua selepas menumbangkan pasangan Jerman, Peter Kaesbauer/Carla Nelte, rubber game, 18-21, 21-18 dan 21-16.
“Tipikal pemain Eropa, mereka rapi dan pola mereka konsisten. Sama mereka kami kendor sedikit, mereka bisa nyusul dan kami jadi serba enggak enak,” kata Debby, dilansir badmintonindonesia.org.
Praveen/Debby akan kembali berhadapan dengan wakil Hong Kong, Lee Chun Hei Reginald/Chau Hoi Wah, di babak berikutnya. Ini akan menjadi pertemuan mereka untuk kali keenam. Rekor keunggulan masih dipegang Lee/Chau 3-2 (menang-kalah).
“Beberapa pertemuan terakhir kami seharusnya menang malah kalah karena lengah. Sudah memimpin, terus malah terkejar. Kami berharap yang seperti itu jangan sampai terulang lagi,” papar Praveen.
Pasangan muda Pelatnas, Edi/Gloria, juga meraih hasil positif. Mereka membuat kejutan dengan mengalahkan pasangan Korea Selatan, Yoo Yeon Seong/Chang Ye Na. Meski sempat kehilangan game pertama, mereka sukses mengeliminasi lawan dengan skor, 19-21, 21-19 dan 21-13.
Sayang, catatan positif ini gagal diikuti Markis Kido/Pia Zebadiah dan Riky Widianto/Richi Dili Puspita. Kido/Pia tersingkir setelah dikalahkan pasangan Hong Kong, Chan Alan Yun Lung/Tse Ying Set, 21-17, 11-21 dan 11-21. Sedangkan Riky/Richi dipulangkan unggulan ketiga dari Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, 21-16, 21-23 dan 10-21.
Tunggal putra kebanggaan Tanah Air, Tommy Sugiarto, juga langsung tersisih. Tommy harus mengakui keunggulan pemain Prancis, Brice Leverdez. Pemain peringkat ke-11 dunia itu kalah rubber game, 21-7, 18-21 dan 14-21. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)