Soloraya
Rabu, 27 Mei 2015 - 11:00 WIB

CPNS KARANGANYAR : 10 Inseminator Batal Diangkat, Seleksi CPNS Dinilai Janggal

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi seleksi CPNS (JIBI/Dok.)

CPNS Karanganyar menuai masalah karena dinilai janggal dalam proses seleksiinya.

Solopos.com, KARANGANYAR — Sebanyak 10 tenaga inseminator batal diangkat menjadi CPNS. Mereka pun meminta adanya penjelasan dari pemerintah terkait proses pengangkatan CPNS yang dinilai janggal.

Advertisement

Koordinator petugas inseminator Karanganyar, Sukadi, mengatakan pada hasil tes seleksi CPNS 2013 lalu, kesepuluh inseminator tersebut dinyatakan lulus. Selanjutnya mereka mengirimkan berkas untuk tahapan pemberkasan.

“Pemberkasan sudah lengkap. Ternyata [SK (surat keputusan) penetapan petugas inseminator pada Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Karanganyar tahun 2009] juga dicabut. Harusnya SK [pengangkatan CPNS] turun 15 Januari 2015. Tapi berkas malah dikembalikan,” kata dia saat ditemui wartawan di Jaten, Karanganyar, Selasa (26/5/2015).

Menurut dia, pencabutan SK tersebut berpengaruh pada kelulusan pemberkasan.

Advertisement

Sukadi mengaku tidak mengetahui alasan pemerintah mencabut SK tersebut. “Kami berharap ada penjelasan mengenai hal ini. Kenapa SK kami dicabut?” kata dia.

Dia mengatakan persoalan tersebut bukan kali pertama terjadi di Karanganyar. Sebab pada formasi CPNS 2005 lalu juga pernah terjadi.

“Saat itu ada tiga dari kami yang lolos tes seleksi. Tapi pada akhirnya, se-Jawa Tengah, hanya tiga orang dari Karanganyar itu saja yang tidak menerima SK,” kata dia.

Advertisement

Menurut inseminator lainnya, Eko Setyadi, pihaknya sudah meminta kepada DPRD Karanganyar untuk menggelar audiensi.

“Kami berharap DPRD bisa menjembatani kami dengan pemerintah. Tapi hingga saat ini belum ada tanggapan dari DPRD,” kata dia saat ditemui wartawan di Jaten.

Berdasarkan penelusuran

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif