Soloraya
Kamis, 21 Mei 2015 - 00:50 WIB

PENCEMARAN LINGKUNGAN : Warga Sendang Keluhkan Bau Bangkai Ikan

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bangkai ikan di dekat Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri dikeluhkan warga karena berbau. (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)

Pencemaran lingkungan dikeluhkan warga Sendang Wonogiri yakni karena adanya bau menyengat yang diduga dari bangkai ikan di dekat WGM.

Solopos.com, WONOGIRI – Sejumlah warga di Desa Sendang, Wonogiri, mengeluhkan bau bangkai ikan yang diduga berasal dari olahan pakan ternak berbahan baku ikan yang berlokasi di dekat Waduk Gajah Mungkur (WGM).

Advertisement

Bangkai ikan itu didatangkan dari Waduk Kedung Ombo (WKO).

Salah seorang warga, Darmaji, mengatakan bau bangkai itu sangat menganggu warga. Bau itu sangat menyengat pada siang hari karena bau itu terbawa angin sampai ke pemukiman warga.

Advertisement

Salah seorang warga, Darmaji, mengatakan bau bangkai itu sangat menganggu warga. Bau itu sangat menyengat pada siang hari karena bau itu terbawa angin sampai ke pemukiman warga.

“Jarak antara lokasi pengolahan ikan dengan rumah warga hanya beberapa meter sehingga bau itu sangat mengganggu warga,” ujar Puji saat ditemui wartawan di rumahnya, Kamis (21/5/2015).

Dia mengatakan bau itu sebenarnya tidak hanya dikeluhkan warga saja, tetapi wisatawan yang akan berkunjung di WGM hingga pemancing juga mengeluh. Bau bangkai ikan itu baru muncul sekitar tiga pekan.

Advertisement

Dia mengatakan bahan baku pembuatan makanan ternak itu ternyata didatangkan dari WKO. Persoalan ini, kata dia, sudah dilaporkan ke pihak desa untuk segera menutup aktivitas pengolahan makanan ternak itu.

Terpisah, Kepala Desa (Kades) Sendang, Budi Hardono, membenarkan mendapat komplain dari warga soal bangkai ikan yang didatangkan dari WKO dalam jumlah besar ke Desa Sendang.

“Sejak perusahaan pakan ternak itu berdiri warga saya banyak mengeluh. Bau itu sangat menganggu warga. Kami berharap dinas terkait segera mengambil tindakan tegas,” kata dia

Advertisement

Terpisah, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Objek Wisata WGM, Pardianto, mengaku menerima banyak keluhan dari pengunjung WGM. Keluhan itu disebabkan bau bangkai yang bersumber dari pabrik olahan pakan ternak yang lokasinya tak jauh dari objek wisata WGM.

“Kami khawatir jika persoalan ini terus dibiarkan jumlah pegunjung WGM akan turun drastis,” kata dia.

Sementara itu, pewakilan dari perusahaan, Paidi, membantah tudingan warga. Dia berdalih pengolahan sudah sesuai prosedur sehingga tidak sampai mengeluarkan bau tidak sedap.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif