News
Kamis, 14 Mei 2015 - 13:30 WIB

BENCANA ALAM : Indonesia Layak Jadi Pusat Kajian Bencana di Dunia

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bencana alam angin kencang. (JIBI/Harian Jogja/Dok.)

Bencana alam apa pun pernah terjadi di Indonesia sehingga negara ini dinilai layak menjadi pusat kajian bencana di dunia.

Solopos.com, JAKARTA – Pemerintah Indonesia dinilai dapat menggunakan pengalamannya dalam menanggulangi bencana untuk menjadi pusat kajian penanggulangan bencana di dunia.

Advertisement

Kepala Pusat Kesehatan TNI, Mayor Jenderal TNI Daniel Tjen, mengatakan sebagai negara yang sering mengalami bencana alam, seharusnya Indonesia dapat menjadi pusat kajian bencana.

Namun selama ini, pemerintah malah mengirimkan perwakilan untuk mempelajari penanggulangan bencana di negara lain.

“Untuk apa mengirim perwakilan untuk mempelajari penanggulangan bencana ke Jerman atau Malaysia, sedang seluruh jenis bencana ada di Indonesia. Selama ini Malaysia hanya pernah mengalami bencana banjir,” kata dia di Jakarta, Rabu (13/5).

Advertisement

Daniel menuturkan pihaknya telah menyediakan lokasi di Sentul, Jawa Barat, yang dapat digunakan sebagai pusat kajian dan pendidikan penanggulangan bencana.

Pemerintah dapat mengundang negara lain untuk bersama-sama melakukan kajian bagaimana mengantisipasi bencana yang terjadi.

Menurutnya, Indonesia memiliki rekam jejak yang bagus dalam penanggulangan bencana. Bahkan tim disaster victim identification (DVI) Polri diakui memiliki kemampuan yang baik dalam mengidentifikasi korban.

Advertisement

“Batalion military medicine yang dimiliki TNI juga memiliki kualitas yang sangat mumpuni, karena aktif memberikan bantuan kemanusiaan di beberapa negara,” ujar dia.

Dalam kesempatan itu, dia juga menyampaikan TNI telah menandatangani nota kesepahaman dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana untuk menggunakan seluruh gudang kesehatan TNI sebagai depo logistik saat terjadi bencana.

Hal tersebut menunjukkan Indonesia sudah lebih maju dalam penanggulangan bencana alam dibandingkan dengan negara lain.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif