News
Senin, 11 Mei 2015 - 11:50 WIB

PASAR JOHAR TERBAKAR : 18 Mobil PMK Disiagakan, Pedagang Gelar Lapak di Pinggir Jalan

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kepulan asap hitam masih keluar dari bangunan kios Pasar Induk Johar Semarang yang terbakar pada Sabtu malam. Foto diambil Minggu (10/5/2015). (Insetyonoto/JIBI/Solopos)

Pasar Johar terbakar pada Sabtu (9/5/2015) malam. Hari ini 18 mobil pemadam kebakaran masih disiagakan di lokasi kebakaran.

Solopos.com, SEMARANG – Petugas pemadam kebakaran masih bersiaga di kawasan Pasar Johar Semarang, Senin (11/5/2015). Sebanyak 18 unit mobil pemadam kebakaran (PMK) disiapkan di sejumlah titik di pasar tradisional itu.

Advertisement

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan pemadam kebakaran masih akan disiagakan hingga lima hari ke depan.

“Tadi masih ada beberapa titik api, kami siagakan hingga lima hari ke depan,” kata dia dilansir Antara.

Sementara itu, sejumlah pedagang masih berusaha menyelamatkan sisa dagangannya.

Advertisement

Petugas laboratorium forensik Mabes Polri cabang Semarang juga mulai melakukan olah tempat kejadian.

Petugas gabungan Polrestabes Semarang dan Polda Jawa Tengah masih disiagakan untuk mengamankan lokasi serta barang dagangan yang masih berada di lokasi.

Sebelumnya, kebakaran menghanguskan ribuan kios Pasar Johar Semarang pada Sabtu (9/5/2015) malam. (baca: Kerugian Pasar Johar Semarang Capai Rp3 Triliun). Pasar yang dibangun tahun 1937 tersebut merupakan hasil rancangan arsitek asal Belanda Thomas Karsten.

Advertisement

Berdasarkan pantauan, sejumlah pedagang sudah mulai berjualan dengan menggelar lapak di pinggir jalan.

“Ini mungkin bisa sampai lima hari atau seminggu, kecuali nanti malam hujan. Kita doakan saja yang terbaik,” kata Kepala BPBD Kota Semarang, Iwan Budi Setyawan, dilansir Detik.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif