SOLOPOS.COM - Rio Haryanto siap berlaga di GP 2 2015 (JIBI/Harian Jogja/Antara)
GP2 Series Barcelona dimulai, Ro Haryanto finis di posisi keempat feature race.
Solopos.com, BARCELONA — Pembalap Indonesia, Rio Haryanto, mendapatkan 12 poin, setelah berhasil finis di posisi keempat pada race pertama atau feature race seri kedua lomba balap mobil GP2 Series Barcelona 2015 di Sirkuit Catalunya Barcelona, Spanyol, Sabtu waktu setempat.
Cep Goldia, Media Relation Rio Haryanto, dalam surat elektronik yang diterima Antara, Minggu (10/5/2015), menyebutkan satu-satunya pembalap Indonesia di ajang GP2 Series Barcelona ini kembali menunjukkan keahliannya dalam bertarung di lintasan.
Pembalap asal Solo yang mendapat dukungan penuh dari Pertamina ini finis keempat setelah memulai dari posisi kedelapan pada lomba GP2 Series Barcelona yang diikuti 26 pembalap dari berbagai negara di dunia ini.
Dengan tambahan 12 poin ini, Rio Haryanto sudah mengumpulkan 45 poin, setelah pada seri pertama di Bahrain mengumpulkan 33 poin dan berada di posisi kedua di bawah pembalap asal tim ART Grand Prix, Stoffel Vandoorne, yang mengumpulkan 72 poin.
Berbeda dengan strategi di Bahrain, Rio yang tergabung dalam tim Campos Racing memakai ban berkompon lunak untuk stint pertama. Meski harus meluncur dari sisi lintasan yang berdebu dan hingga empat mobil berjejer menuju tikungan pertama, Rio dapat naik satu posisi selepas start. Ia sempat berada di posisi ketiga ketika para pembalap di depannya melaksanakan pit stop wajib.
Rio masuk pit pada lap ke-10 untuk memasang ban prime berkompon keras. Ia harus kembali ke lintasan di tengah-tengah keramaian persaingan. Drag Reduction System (DRS) awalnya tidak bisa befungsi sebagaimana mestinya bagi seluruh peserta. Tanpa DRS, salip-menyalip pun menjadi lebih sulit. Pembalap yang berada di belakang mobil lain dalam jarak 1 detik tidak bisa menambah kecepatan di dua zona aktivasi DRS.
Aksi spektakuler Rio Haryanto di GP2 Series Barcelona dimulai dengan Rio menyalip rekan setimnya Arthur Pic dari sisi luar tikungan pertama. Rio lalu menyalip Sergio Canamasas dengan manuver yang mendebarkan, mereka hampir bersenggolan di tikungan 4. Delapan lap menjelang finis, DRS dapat diaktivasi dan semakin memanaskan persaingan. Rio kemudian secara cerdik menyalip Alex Lynn dan Pierre Gasly.
Rio Haryanto mengatakan pada putaran pertama berjalan cukup baik saat dirinya naik satu posisi. “Saya masuk pit beberapa lap setelah Vandoorne namun pilihan tersebut membuat saya kehilangan waktu terhadap rombongan posisi teratas,” katanya.
Sebagaimana diberitakan Solopos.com sebelumnya, lomba balap mobil GP2 Series 2015 ini dibagi dalam 11 seri. Seri pertama digelar di Sirkuit Sakhir, Bahrain (17-19 April), seri kedua di Barcelona, Spanyol (8-10 Mei), seri ketiga di Monte Carlo, Monaco (21-23 Mei), seri keempat di Sirkuit Red Bull Ring, Austria (19-21 Juni), seri kelima di Silverstone, Inggris (3-5 Juli).
Seri keenam di TBA Jerman (17-19 Juli), seri ketujuh di Budapes, Hongaria (24-26 Juli), seri kedelapan dimainkan di Spa-Francorchamps, Belgia (21-23 Agustus), kesembilan di Sirkuit Monza, Italia (4-6 September), kesepuluh digelar di Sochi, Rusia (9-11 Oktober), sedangkan terakhir atau kesebelas dimainkan di Yas Marina, Uni Emirat Arab (27-29 November).