SOLOPOS.COM - Grup nasyid Next Acapela dari SMA PPMI Assalaam tampil dalam acara lomba nasyid kegiatan Enhavagansa) yang digelar OSIS SMA Islam Terpadu Nur Hidayah, Kartasura, Sukoharjo di sekolah setempat, Sabtu (9/5/2015).Kredit: (JIBI/Solopos/Eni Widiastuti)
Kegiatan siswa SMA Pondok Pesantres Modern Islam (Assalam) Sukoharjo dilakukan dengan menggelar sejumlah acara.
Solopos.com, SUKOHARJO-Suara merdu Iman Asraf berpadu dengan suara acapela lima teman Iman lainnya, Alwan Faishal Rosyad, Aris Muhammad, Muhammad Ulinuha, Muhammad Jamal Azizi dan Fauzan. Mereka adalah siswa SMA Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalaam Sukoharjo.
Mereka tergabung dalam grup nasyid Next Acapela itu tampil membawakan dua lagu berjudul Bismillah dan Jangan Sombong, saat mengikuti lomba nasyid dalan acara Nur Hidayah Festival Generasi Andalan Bangsa (Enhavagansa) yang digelar Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMA Islam Terpadu Nur Hidayah, Kartasura, Sukoharjo di sekolah setempat, Sabtu (9/5/2015).
Seusai tampil, para dewan juri berkomentar yang intinya memotivasi grup nasyid Next Acapela agar lebih giat berlatih. Juri menganggap personel Next Acapela belum sepenuhnya bisa menyajikan keserasian dalam penampilannya. “Kami senang dapat penilaian dewan juri seperti itu. Jadi kami lebih termotivasi untuk semakin giat berlatih,” ungkap Iman saat ditemui solopos.com, seusai tampil.
Alwan menambahkan mereka mengikuti lomba nasyid tujuannya untuk menyalurkan hobi, menambah pengalaman dan menguji kemampuan mereka dalam bernasyid. “Kalau ingin jadi pemenang bukan tujuan utama. Kami menyadari peserta lainnya juga banyak yang lebih bagus,” terangnya.
Selain lomba nasyid, Enhavagansa juga diisi kegiatan lomba mewarnai, tartil, majalah dinding (mading), cerdas cermat, pidato bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, bazar dan seminar. Tak ayal, suasana SMAIT Nur Hidayah, Sabtu, ramai. Ratusan siswa dari berbagai sekolah di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta memadati sekolah tersebut.
Peserta lomba cerdas cermat dari SMP Az Zahro Sragen, Hilwa Tsabita Fidinillah mengungkapkan ia datang ke SMAIT Nur Hidayah bersama enam orang teman lainnya. Mereka ada yang mengikuti lomba cerdas cermat, pidato bahasa Indonesia, pidato bahasa Inggris dan tartil. Menurutnya acara Enhavagansa sangat bagus karena bisa menjadi ajang menguji kemampuan siswa. “Juga untuk menambah pengalaman dan pengetahuan serta keberanian,” ujarnya.
Ketua panitia Enhavagansa, Efanda Muhammad Ramadan mengungkapkan Enhavagansa tahun ini sudah digelar untuk keempat kalinya. Kegiatan bertujuan untuk mewadahi siswa dalam berkreativitas, menguji kemampuan siswa dan sebagai ajang silaturahmi antar siswa.
Seminar bertema Pemuda Pilar Penyangga Jati Diri Bangsa akan digelar di Hotel Syariah, Karanganyar, Minggu (10/5). Rencananya panitia menghadirkan dua pembicara yaitu Ketua Kwartir Nasional, Marbawi dan peraih pengargaan The HRH Prince of Wales Young Sustainability Entrepreneur dari Kerajaan Inggris, dr. Gamal Albinsaid.