Soloraya
Rabu, 6 Mei 2015 - 00:45 WIB

TRANSPORTASI WONOGIRI : Dishubkominfo Mulai Membagi Jumlah Angkudes

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)

Transportasi Wonogiri akan semakin dimudahkan dengan pembagian angkudes secara merata di setiap wilayah

Solopos.com, WONOGIRI — Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Wonogiri mulai membagi jumlah angkutan umum perdesaan (angkudes) yang beroperasi di Wonogiri menjadi tiga sesuai kebijakan trayek baru.

Advertisement

Kepala Dishubkominfo Wonogiri, Ismiyanto, mengatakan penggabungan trayek di Wonogiri dari tujuh menjadi tiga saat ini masih dalam proses menunggu revisi Peraturan Bupati (Perbub). Begitu revisi Perbub ditandatangani Bupati, trayek baru langsung diberlakukan.

“Regulasi aturan sudah kami buat dan sekarang tinggal menunggu revisi Perbub,” ujar Ismiyanto saat ditemui Solopos.com di Pendapa Pemkab Wonogiri, Selasa (5/5/2015).

Advertisement

“Regulasi aturan sudah kami buat dan sekarang tinggal menunggu revisi Perbub,” ujar Ismiyanto saat ditemui Solopos.com di Pendapa Pemkab Wonogiri, Selasa (5/5/2015).

Jumlah angkudes di Wonogiri ada 85 unit. Jumlah tersebut sekarang sudah dibagi rata untuk beroperasi di tiga trayek baru hasil penggabungan tujuh trayek lama.

Tiga trayek baru itu adalah Terminal Angkuta-Selogiri, Terminal Angkuta-Proyek/Dermaga Waduk Gajah Mungkur (WGM), dan Terminal Angkuta-Perumnas/Waduk Gajah Mungkur (WGM).

Advertisement

“Kami sudah mengundang semua pemilik angkudes dan mereka semua setuju. Sekarang persoalan pembagian trayek sudah selesai, tinggal pengoperasiannya,” kata dia.

Sebelum pengoperasian trayek baru tersebut, akan dilakukan pemasangan stiker informasi jalur baru di kendaraan angkudes. Hal itu agar masyarakat tidak binggung ketika akan naik angkudes.

“Kami menargetkan pertengahan bulan ini kebijakan trayek baru angkudes mulai diterapkan,” kata dia.

Advertisement

Seorang penumpang angkudes, Johan Firmansyah, meminta kebijakan trayek baru itu disosialisasikan terlebih dulu secara luas kepada masyarakat. “Sebagai pelajar yang setiap hari naik angkudes untuk pergi ke sekolah, kami perlu diberi sosialisasi perubahan trayek itu agar tidak salah jurusan,” kata dia.

Dishubkominfo berencana mengubah trayek angkudes dari semula tujuh trayek menjadi tiga trayek. Selain untuk menertibkan jalur angkudes, kebijakan itu untuk menyesuaikan dengan pengoperasian Terminal Tipe A Giri Adipura di Krisak, Selogiri.

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif