SOLOPOS.COM - Manny Pacquaio (JIBI/Bisnis Indonesia/dok)
Tinju dunia antara Mayweather vs Pacquiao memang dimenangi Mayweather. Namun, menurut Presiden Filipina, Pacquaio juara di hati semua orang.
Solopos.com, MANILA— Presiden Filipina, Benigno Aquino III, mengapresiasi Manny Pacquiao yang telah berusaha keras saat menghadapi Floyd Mayweather Jr, dalam laga tinju dunia, Minggu (3/5/2015) lalu.
Sebagaimana diberitakan Reuters, Rabu (6/5/2015), petinju kelas dunia seperti Manny Pacquiao memang bisa menjadi inspirasi semua orang. Ia memang berasal dari keluarga yang kekurangan.
Bagi Benigno Aquano, Pacquiao saat ini telah memenangi dan menjadi juara di hati semua orang meskipun kalah dari Mayweather dalam laga tinju dunia.
“Dia berlaga untuk kehormatan. Pacquaio telah menjadi juara di hati semua orang di seluruh dunia,” kata Presiden Benigno.
Presiden Benigno Aquano berharap muncul lagi petinju-petinju hebat yang bisa menggantikan Manny Pacquaiao berlaga di laga tinju dunia.
Floyd Mayweather Jr menjadi sasaran kritik dan bully karena gaya bertarungnya yang membosankan dan terus bertahan. Terus diejek dan dibully membuat petinju 38 tahun itu tidak terpancing emosi.
Sebagaimana diberitakan Solopos.com sebelumnya, kemenangan kontroversial Mayweather ini tidak menutup kemungkinan adanya desakan rematch. Apabila benar-benar ada rematch, kemungkinan besar nilai pertandingan dan tiket bisa jauh lebih mahal.