SOLOPOS.COM - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, berdialog dengan pelajar (Tri Rahayu/JIBI/Solopos)
Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei.
Solopos.com, SOLO – Ribuan pelajar dari jenjang SD-SMA/SMK prosesi upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Stadion Sriwedari, Laweyan, Solo, Sabtu (2/5/2015) pagi. Para guru pun ambil bagian dalam barisan peserta upacara dengan pakaian Korpri.
Upacara yang dipimpin Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, itu berjalan khidmat. Dalam kesempatan itu, Ganjar membacakan sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan.
Ganjar mengajak semua elemen masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan generasi muda. Aset Indonesia, kata dia, bukanlah barang tambang dan sumber daya manusia melainkan manusia Indonesia itu sendiri.
“Mari sekolah, Bro! Kita harus pinter, Bro!” serunya.
Pada kesempatan itu, Ganjar menunjukkan sebuah foto yang menjadi backdrop dalam upacara itu. “Foto itu menunjukkan saya berdialog dengan salah satu siswa di salah satu SDN di Tawangmangu, Karanganyar, tempat saya sekolah dulu,” tutur dia.
Ganjar juga menyematkan tanda kehormatan penghargaan Satya Lencana Karya Satya secara simbolis kepada tiga guru berprestasi karena pengabdiannya.
Ketiga guru itu meliputi guru SMPN 25 Solo, Joko Herwanto, yang mengabdi selama 30 tahun; guru SMPN 5 Solo, Sri Wahyuni, yang mengabdi selama 20 tahun; dan guru SMPN 17 Solo, Widodo, yang mengabdi dengan baik selama 10 tahun.
Dia juga menyerahkan hadiah kepada pelajar berprestasi di tingkat Jawa Tengah dan nasional. Putra Ganjar, Muhammad Zinedine Alam Ganjar menjadi salah satu dari belasan pelajar berprestasi itu. Ia berhasil meraih medali emas dalam The 6th ASEAn+3 Teacher Workshop & Student Science Camp di Kota Changwon, Korea.
Seusai upacara, Ganjar dan Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo sempat test drive mobi Esemka Rajawali. Ganjar juga meninjau stan karya imiah pelajar di depan stadion.