Entertainment
Jumat, 1 Mei 2015 - 11:10 WIB

SENSASI ARTIS : Dituduh Selingkuh, Lia "3 Serigala": Saya Bukan PSK!

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Lia Ladysta 3 Serigala (JIBI/Detik)

Sensasi artis Lia Ladysta 3 Serigala kembali berlanjut usai menuai polemik keretakan rumah tangga dengan sang suami.

Solopos.com, JAKARTA – Pendangdut Lia Ladysta mencurahkan isi hatinya (curhat) terkait perseteruan dengan sang suami, Mulyadi JP. Personel 3 Serigala ini mengaku tersinggung, terus-terusan dicurigai selingkuh dari sang suami.

Advertisement

“Saya bukan PSK. Saya agak tersinggung disebut selingkuh di kamar hotel,” aku Lia di Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (30/4/2015), dikutip Solopos.com dari Detik.

Saat ini Lia sudah pisah ranjang dengan suaminya. Meski berada dalam satu apartemen, Lia dengan tegas mengatakan bahwa tidak pernah ada hubungan suami istri. “Tentu enggak, saya di dalam kamar. Beliau itu ada di ruang tengah. Lagian kan ada keluarga aku juga. Jadi, selama ini kita memang telah pisah 3 bulan,” kata Lia seperti dikutip Solopos.com dari Wowkeren, Jumat.

Tak cuma itu, yang terbaru, pernikahan Lia dan Mulyadi diduga palsu. Pengacara Lia, Tjutjut membeberkan hal itu baru-baru ini.

Advertisement

Sebab, Lia justru ditelepon perempuan bernama Wilda yang mengaku istri sah Mulyadi. Kaget dengan pengakuan Wilda, Lia juga curiga pernikahannya dan Mulyadi tidak sah.

Anehnya, setelah dua tahun menikah, Lia baru curiga. Kini? Lia menggugat Mulyadi ke jalur hukum. “?Saya awalnya mau jalan damai, nggak suka hukum cuman ya kayak gini,” lanjutnya.

“Ini jelas penipuan. Klien kami selama ini tidak pernah mengetahui hal itu,” kata kuasa hukum Lia, Tjutjut Sulystino saat menggelar jumpa pers di Kalibata City, Jakarta Selatan, Kamis (30/4/2015), seperti dilansir Liputan6.

Advertisement

Di sisi lain, menurut Tjutjut, permasalahan baru muncul karena Lia tak tahu persis apakah pernikahannya dengan Mulyadi dilakukan secara sirih atau dicatat resmi di Kantor Urusan Agama (KUA). Sebab, sejak menikah Lia tak pernah melihat buku nikahnya.

“Padahal waktu nikahi Lia, suaminya membawa penghulu dari Jakarta. Ada keluarga besar dan tetangga Lia yang hadir. Jadi tidak terkesan nikah sirih. Lalu, saat kita minta buku nikah, dia (Mulyadi) tak pernah berikan,” ujarnya.

Untuk menyelesaikan masalah ini, Lia menggugat Mulyadi secara perdata ke Pengadilan Negeri Jakarta Barat. Dia ingin statusnya jelas. “Kalau memang istri ya diakui. Kalau tidak ya ceraikan saya,” ucap Lia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif