News
Kamis, 30 April 2015 - 23:09 WIB

WARGA KALAP : 2 Siswa MAN 1 Solo Terseret Ombak Pantai Indrayanti, 1 Hilang

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi warga tenggelam (JIBI/Solopos/Dok)

Warga kalap kembali terjadi di pantai selatan. Dua siswa MAN 1 Solo terseret ombak Pantai Indrayanti, Gunung Kidul.

Solopos.com, SOLO — Ombak pantai selatan kembali menelan korban. Di Pantai Indrayanti, Tepus, Gunung Kidul, Kamis (30/4/2015) sore, dua orang siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Solo terseret ombak besar.

Advertisement

Sumber Solopos.com di Rapi Wonogiri menyebutkan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu, sekelompok siswa MAN 1 Solo yang berkunjung ke pantai tersebut sedang bermain di pantai. Tiba-tiba ombak besar datang dan menyeret dua orang.

Kedua orang siswa tersebut bernama Farid Naufal, 16, dan Muh. Zaka, 16. Keduanya sempat hilang sesaat setelah ombak datang. Setelah tim pencari mendatangi lokasi kejadian dan melakukan pencarian, salah satu korban, yakni Muh. Zaka ditemukan dalam kondisi tak bergerak.

Semula, Zaka sempat dikira tewas karena ditemukan dalam kondisi tidak bergerak. Namun setelah dicek, ternyata Zaka hanya pingsan karena tak kuat saat menahan derasnya ombak dan nyawanya selamat.

Advertisement

Sementara itu, korban lainnya, Syarif masih dinyatakan hilang. Hingga detik ini, belum ada kabar lanjutan tentang kondisi Syarif yang masih dalam pencarian.

“kita koord dgn sekolah dr info kepsek yg dinyatakan MD selamat, mmg benar saat ditemukan pingsan mngk dikira MD. Ttp yg 1 msh blm ditemukan,” kata sumber tersebut melalui pesan singkat yang diterima Solopos.com.

Para petugas SAR yang bertugas di Pantai Indrayanti hingga malam ini masih melakukan penyisiran melalui darat. Pencarian melalui laut akan dilakukan pada esok hari.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif