Soloraya
Selasa, 28 April 2015 - 04:10 WIB

PILKADA SRAGEN 2015 : Yuni dan Sugiyamto Tancap Gas, Agus Konsolidasi Internal

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pilkada langsung (JIBI/Dok)

Pilkada Sragen 2015 akan dilangsungkan delapan bulan lagi, namun dua bakal calon bupati sudah mulai tancap gas.

Solopos.com, SRAGEN—Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sragen masih delapan bulan lagi, namun dua bakal calon bupati (cabup) Sragen mulai tancap gas mempersiapkan diri maju ke Pilkada.

Advertisement

Bakal cabup PDIP, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, meresmikan Posko Sukarelawan Yuni Sukowati di Jl. Kartini RT 008/RW 002, Teguhan, Sragen, Senin (27/4/2015). Sedangkan bakal cabup dari PDIP lainnya, Sugiyamto, menggelar lomba jargon. Tak tanggung-tanggung Sugiyamto menyiapkan hadiah sepeda motor Honda Revo bagi pemenang lomba.

Pantauan Solopos.com di lokasi peresmian Posko Sukarelawan Yuni Sukowati, Senin (27/4/2015), kegiatan yang dimulai pukul 11.00 WIB tersebut dihadiri 110 sukarelawan Yuni, sapaan akrab Kusdinar. Posko itu bakal menjadi pusat koordinasi sukarelawan pendukungnya.

Advertisement

Pantauan Solopos.com di lokasi peresmian Posko Sukarelawan Yuni Sukowati, Senin (27/4/2015), kegiatan yang dimulai pukul 11.00 WIB tersebut dihadiri 110 sukarelawan Yuni, sapaan akrab Kusdinar. Posko itu bakal menjadi pusat koordinasi sukarelawan pendukungnya.

Dalam kesempatan tersebut perwakilan sukarelawan menyatakan kesiapan mereka mengusung dan memenangkan Yuni dalam Pilkada Sragen 2015. Mereka siap mengeluarkan biaya dari kantong pribadi dalam bentuk swadaya atau iuran bersama. Sedangkan Yuni mengapresiasi gerakan sukarelawan.

Yuni menyerukan pendukungnya supaya meluruskan niat dalam pertarungan pilkada. Anak sulung mantan Bupati Sragen, Untung Wiyono, tersebut mengaku tidak bisa lagi jorjoran seperti Pilkada 2011.

Advertisement

Dalam kesempatan itu, Yuni pun menegaskan siap maju dalam Pilkada 2015. Menurut dia, selama para pendukung dan sukarelawan solid, tidak ada yang tidak mungkin dilakukan. “Saat ini sudah banyak berita negatif beredar. Tapi kita tidak gentar. Selama kita solid dan Allah bersama kita, tidak ada yang tidak mungkin,” imbuh dia.

Salah satu misi Yuni adalah memperbaiki kerusakan jalan di Sragen. Dia menjelaskan infrastruktur jalan yang baik sangat dibutuhkan masyarakat. Yuni juga menyoroti tidak meratanya distribusi pupuk kepada petani.

Sementara, Sugiyamto membuka sayembara atau lomba jargon Pilkada Sragen 2015, Senin. Lomba dengan hadiah sepeda motor Honda Revo tersebut menyasar generasi muda. Sugiyamto berharap lomba ini memantik kepedulian kaum muda terhadap agenda politik lima tahunan pemilihan bupati dan wakil bupati.

Advertisement

“Saya membuka lomba membuat jargon politik pilkada. Syarat kepesertaan adalah warga Sragen berumur 17 tahun ke atas,” ujar dia.

Sekretaris DPC PDIP Sragen tersebut mengatakan jargon yang dilombakan harus karya sendiri. Selain itu, jargon harus merepresentasikan kondisi saat ini dan visioner.

“Sekretariat pendaftaran lomba saya buka di jalan Solo-Sragen, Masaran. Pendaftaran saya buka sebulan ke depan, hingga akhir Mei 2015. Warga Sragen yang sudah mempunyai hak pilih dalam pilkada boleh ikut perlombaan ini,” terang dia.

Advertisement

Sedangkan, kandidat pemimpin Sragen lainnya yang juga Bupati Sragen, Agus Fatchur Rahman, pilih fokus konsolidasi internal. Wakil Ketua DPD Partai Golkar Sragen, Bambang Widjo Purwanto, menjelaskan Golkar pasti mengusung Agus dalam Pilkada 2015. “Kami [Agus dan Golkar] masih konsolidasi internal dan menjalin komunikasi dengan semua kekuatan politik di Sragen,” ujar dia.

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif