Sport
Selasa, 28 April 2015 - 07:25 WIB

LIGA DIVISI UTAMA : Jadwal Laga Belum Pasti, Tim di Jateng Tetap Fokus

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi: Para pemain Persis berlatih dengan arahan pelatih Aris Budi beberapa waktu lalu. JIBI/Solopos/dok

Liga Divisi Utama hingga kini belum jelas kapan akan dilaksanakan. Meski demikian tim-tim di Jateng tetap fokus.

Solopos.com, SOLO — Batalnya kick off Divisi Utama (DU) Minggu (26/4/2015) membuat jadwal kompetisi kasta kedua Tanah Air ini mengalami ketidakpastian. Meski demikian, jadwal yang masih belum pasti itu tidak membuat tim-tim di Jateng yang berasal dari Grup 3 mengendurkan persiapan mereka.

Advertisement

Beberapa tim asal Jateng seperti PSIS Semarang dan Persis Solo bahkan tetap menggelar latihan secara intensif. Persis hanya meliburkan pemainnya selama dua hari, yakni Minggu dan Senin (27/4/2015), sementara PSIS hanya memberikan istirahat selama sehari pada Minggu.

“Kami enggak mau memberikan libur terlalu lama. Ini kami lakukan untuk mengantisipasi jika jadwal tiba-tiba muncul. Jadi kami enggak terlalu menggenjot performa pemain yang menurun karena mendapat libur yang terlalu lama,” ujar Pelatih PSIS, M. Dhofir, saat dihubungi Espos, Senin.

Senada juga diungkapkan Pelatih Persis, Aris Budi Sulistyo. Meski memberikan libur, ia meminta semua pemainnya sudah harus merapat di Solo, Selasa (28/4/2015).

Advertisement

“Memang batalnya laga pembuka Minggu kemarin sempat membuat motivasi bertandingan pemain sedikit terganggu. Saat motivasi mereka siap tempur, pertandingan malah enggak jadi. Sehingga manajemen memberikan mereka libur agar pikirannya bisa lebih fresh. Tapi saya enggak mau libur lama-lama, takut kesulitan untuk menaikan performa mereka lagi secepatnya,” tutur Aris.

Aris berharap PT Liga Indonesia (LI) secepatnya bisa memberikan kepastian kapan kompetisi akan digelar. Meski demikian, ia menilai idealnya kompetisi bisa digelar dalam kurun dua pekan lagi.

“Kalau akhir-akhir pekan ini digulirkan sepertinya enggak ideal bagi pemain kami karena posisinya saat ini sedang libur. Setelah libur kondisi mereka pasti menurun. Untuk menaikan performa mereka lagi idealnya butuh waktu lebih dari sepekan,” imbuh Aris.

Advertisement

Hal berbeda justru diungkapkan Pelatih Persip Pekalongan, Gatot Barnowo, yang berharap kompetisi bisa digulirkan secepatnya. Meski pun saat ini ia telah meliburkan skuatnya lebih lama daripada para pemain Persis.

Skuat Laskar Kalong, julukan Persip, diliburkan mulai Minggu hingga Kamis (30/4) nanti. Namun selama libur Gatot menginstruksikan para pemainnya untuk menambah porsi latihan sendiri-sendiri melalui jogging sejauh 3,5 km dan sprint 10-30 setiap harinya.

“Meski libur kami tetap meminta para pemain untuk menjalani latihan sendiri-sendiri. Jadi sewaktu-waktu jadwal kompetisi keluar kami sudah siap. Kebugaran pemain juga tidak terganggu,” beber Gatot.

Hingga kini jadwal DU memang masih belum bisa dipastikan. PT LI melalui CEO, Joko Driyono, mengaku baik kompetisi QNB League maupun DU baru akan dipastikan akan digelar atau tidak setelah dilakukan rapat Exco PSSI di Jakarta, 2 Mei nanti. (Imam Yuda Saputra/JIBI/Solopos)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif