SOLOPOS.COM - Putra legenda pembalap Formula One Michael Schumacher, Mich Schumacher Jr, tampil menawan saat ikut balapan Formula Four. Ist/adelaidenow.com.au
Pembalap baru yang merupakan putra legenda pembalap Fromula One Michael Schumacher, Mich Schumacher Junior, tampil memukai di seri perdana Fromula Four (F4).
Solopos.com, OSCHERSLEBEN— Putra sulung legenda balap Formula One (F1), Michael Schumacher, Mick Schumacher Jr, tampil memukau di seri perdana Formula Four (F4), di Motorsport Arena Oschersleben, Oschersleben, Jerman, Sabtu (25/4/2015) waktu setempat. Mick yang baru saja memulai debut sebagai pembalap berhasil masuk 10 besar.
Remaja berusia 16 tahun itu sukses unjuk gigi dengan finis di urutan kesembilan dari total 35 pembalap yang mengikuti seri pertama F4. Padahal ia memulai balapan dari grid ke-19 dalam perlombaan besar internasional kali pertama baginya. Penampilan impresif Mick itu juga diganjar penghargaan untuk kategori best rookie.
“Saya senang bisa mendapatkan ini. Saya tak mengira bisa menjadi rookie terbaik. Apalagi setelah melihat hasil kualifikasi dan posisi grid saya. Saya puas,” papar Mick, dilansir crash.net, Minggu (26/4/2015).
Dalam seri pertama ini Mick juga berhasil mendekati torehan putra desainer teknis ternama Red Bull, Adrian Newey, Harrison Newey, yang lebih dulu terjun dalam kejuaraan ini musim lalu. Harrison yang merupakan rekan Mick di tim Van Amersfoort Racing finis di urutan ketujuh. Sedangkan balapan ini dimenangkan oleh Marvin Dienst.
F4 memang baru diperkenalkan musim ini. Perlombaan ini sebagai batu loncatan dari ajang karting ke Formula Three (F3). Kejuaraan ini sebagai transisi untuk mendidik para pembalap muda yang siap diorbitkan ke level yang lebih tinggi. Kompetisi seperti pernah melahirkan bintang balap sebesar ayah Mick, Michael Schumacher, yang merebut tujuh gelar juara dunia.
“Mereka [pembalap F4] akan membalap di level tinggi. Saya yakin mereka bakal menjadi bagian dari F1,” tutur juara dunia empat kali, Sebastian Vettel.
Tak dapat dipungkiri Vettel juga terpesona oleh sosok Schumi, sapaan Schumi. Demi mengikuti impian masa kecil dan idolanya tersebut, pembalap Jerman ini rela meninggalkan Red Bull untuk berlabuh ke Ferrari, tim yang membesarkan nama Schumi. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)