Sport
Sabtu, 25 April 2015 - 01:25 WIB

BARCELONA OPEN 2015 : Terjungkal, Nadal dalam Masa Kritis

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Keringat menetes dari muka petenis Spanyol Rafael Nadal saat bertanding di Monaco Open beberapa waktu lalu. JIBI/Reuters/Eric Gaillard

Barcelona Open 2015 membawa Rafael Nadal kembali kepada kekalahan. Kini dia dalam masa kritis.

Solopos.com, BARCELONA—Rafael Nadal kembali terjungkal ketika turun di Barcelona Open 2015, salah satu turnamen yang ia dominasi. Kekalahan petenis nomor empat dunia ini membikin fans semakin khawatir akan kondisi fisik dan psikisnya. Terlebih Barcelona memberi status Nadal sebagai peraih gelar terbanyak, yakni delapan kali, plus baru dua kali menelan kekalahan dalam satu dekade.

Advertisement

Nadal tumbang di tangan Fabio Fognini di babak ketiga, Kamis (23/4/2015) waktu setempat. Ini menjadi kekalahan petenis asal Spanyol tersebut dalam empat ajang beruntun sejak Argentina Open 2015 sekaligus ketujuh di musim ini.

Ia memang berhasil merebut satu trofi juara, yakni Argentina Open. Tapi, Nadal gagal dalam empat turnamen penting. Seperti Australian Open, Indian Wells, Miami Open, dan Monte Carlo Masters. Sederet capaian buruk sempat petenis kidal ini terlempar dari tiga besar lalu merosot ke peringkat kelima dunia, Maret lalu.

Kepercayaan diri Nadal seakan dikoyak lantaran dua kejuaraan (Monte Carlo dan Barcelona Open) yang membuatnya terjungkal menggunakan lapangan tanah liat, jenis arena yang menjadi spesialisnya. Rapor buruk tersebut membikin nasib Nadal jelang French Open, Mei mendatang, kian diragukan.

Advertisement

“Saya bermain buruk. Saya tak agresif dan membuat banyak kesalahan. Saya juga tak mampu membuat kesempatan untuk mendulang banyak poin. Hal yang bisa saya lakukan sekarang adalah menerima situasi ini dan membikin rasa percaya diri bertambah,” ungkap Nadal, dilansir Atpworldtour, Jumat (24/4/2015).

Peraih sembilan gelar French Open itu memaparkan bukan soal kecemasan yang ia khawatirkan melainkan teknik permainan. Menurutnya, rasa gugup mendadak menyergap jika ia tak bisa memukul bola dengan baik. Selain itu, Nadal tak bisa mengontrol diri saat melancarkan forehand dan backhand yang menyedihkan.

“Forehand saya jelas tak menunjukkan kemampuan saya yang sebenarnya. Saya begitu malu dan frustrasi. Satu-satunya yang bisa saya harapkan adalah terus bekerja keras. Saya ingin semua masalah ini segera berakhir,” imbuhnya. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)

Rafael Nadal (Spanyol)

Advertisement

Tempat Tanggal Lahir: Manacor, Mallorca, Spanyol, 3 Juni 1986 (28 tahun)

Pegangan Raket: Kiri

Tenis Pro: 2001

Gelar : 65 (14 grand slam, 27 ATP Masters 1000)

Advertisement

Ranking: no 5 dunia

Catatan Musim 2015

– Barcelona Open

Babak Ketiga Vs Fabio Fognini    4-6, 6(6)-7

Advertisement

– Monte Carlo Masters

Semifinal Vs Novak Djokovic       3-6, 3-6

– Miami Open

Babak Ketiga Vs Fernando Verdasco       4-6, 6-2, 3-6

– Indian Wells

Perempat Final Vs Milos Raonic 6-4, 6-7(10), 5-7

Advertisement

– Argentina Open

Final (Juara) Vs Juan Monaco      6-4, 6-1

– Brazil Open

Semifinal Vs Fabio Foginini           6-1, 2-6, 5-7

– Australian Open

Perempat Final Vs Tomas Berdych           2-6, 0-6, 6-7(5)

– Qatar Open

Babak Ketiga Vs Michael Berrer 6-1, 3-6, 4-6

Agenda Rafael Nadal

Waktu  Turnamen           Level     Lapangan

3 Mei 2015          Madrid Open     ATP World Tour Masters 1000    Tanah Liat

10 Mei 2015        Italian Open       ATP World Tour Masters 1000    Tanah Liat

24 Mei 2015        French Open      Grand Slam                                             Tanah Liat

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif