SOLOPOS.COM - Ilustrasi pilkada langsung (JIBI/Dok)
Pilkada Wonogiri 2015 Partai Gerindra memperingatkan agar Partai Golkar dan PPP secepatnya memberi kepastian akan bergabung atau tidaknya ke KMP.
Solopos.com, WONOGIRI — Partai Gerindra Wonogiri mengultimatum Partai Golkar (PG) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) agar secepatnya memberikan kepastian akan bergabung atau tidaknya dalam Koalisi Merah Putih (KMP) baru untuk Pilkada Wonogiri 2015.
PG dan PPP diberi waktu hingga akhir April 2015 untuk menyelesaikan permasalahan internal partai. Jika tidak, kedua partai politik (parpol) itu kemungkinan akan ditinggalkan oleh KMP.
KMP baru harus segera dideklarasikan karena tahapan pendaftaran calon bupati (cabup) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) semakin dekat. Hal itu disampaikan Ketua Partai Gerindra Wonogiri, Sriyadi, saat ditemui Solopos.com di rumahnya, Kamis (23/4/2015).
Menurut Sriyadi, KMP baru seharusnya beranggotakan enam parpol seperti saat Pilpres 2014 lalu, yakni Partai Gerindra, PG, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), dan PPP. Namun, koalisi itu tak kunjung dideklarasikan karena menunggu PG dan PPP menyelesaikan terbelit persoalan internal mereka.
“PG dan PPP meminta waktu hingga akhir April 2015. Jika akhir April 2015 persoalan kedua parpol belum selesai, deklarasi KMP baru akan dilakukan [tanpa PG dan PPP],” jelas Sriyadi.
PG dan PPP masih diberi kesempatan bergabung jika legalitas kepengurusan parpol tersebut telah memiliki kekuatan hukum tetap. Mengenai cabup yang akan diusung, Sriyadi mengatakan ada sembilan nama yang dinilai pantas memimpin Wonogiri lima tahun ke depan.
Dua di antaranya dari Partai Gerindra dan tujuh kandidat lainnya dari luar Gerindra. Dua kandidat dari Partai Gerindra adalah Sriyadi dan Yuli Handoko, anggota majelis pertimbangan Partai Gerindra. Sedangkan dari luar ada Wawan Setya Nugraha, Sumaryoto, Budisena, Subandi P.R., Sunarmin, Hamid Noor Yasin, dan Hadi.
“Nama-nama itu akan dibicarakan secara intensif dengan partai koalisi. Untuk itu, setelah deklarasi koalisi akan dibentuk tim penjaringan dan penyaringan calon. Anggota tim berasal dari perwakilan masing-masing parpol koalisi. Awal pekan depan akan dimulai prakoalisi,” kata dia.
Ketua DPD Partai Golkar Wonogiri Edy Santoso dan Ketua DPC PPP Wonogiri Anding Sukiman belum bisa dimintai tanggapan mengenai ultimatum Partai Gerindra soal pembentukan KMP. Saat dihubungi nomor telepon keduanya aktif, namun tak ada jawaban.