SOLOPOS.COM - Ilustrasi cara berbahaya naik motor (Istimewa/Kaskus)
Tips otomotif kali ini membahas kebiasaan buruk wanita saat mengendarai motor.
Solopos.com, SOLO – Sejak munculnya skuter matik (skutik), jumlah wanita yang mengendari motor–lady biker–terus bertambah. Sayangnya, tak sedikit dari mereka yang tanpa sadar justru melakukan kebiasaan buruk yang sebenarnya membahayakan.
Sebagai contoh, menggunakan jaket dengan cara terbalik adalah kebiasaan buruk yang mampu membahayakan pengemudi. Selain itu, masih ada sederet kebiasaan buruk lain para lady biker yang terangkum dalam tips otomotif kali ini.
Dikutip tips otomotif Solopos.com dari laman Welovehonda, Selasa (21/4/2015), berikut ini adalah lima kebiasaan buruk berbahaya yang sering dilakukan wanita saat mengendarai sepeda motor.
Dikutip tips otomotif Solopos.com dari laman Welovehonda, Selasa (21/4/2015), berikut ini adalah lima kebiasaan buruk berbahaya yang sering dilakukan wanita saat mengendarai sepeda motor.
Mengenakan Jaket Secara Terbalik
Jaket memang pakaian yang wajib dipakai saat berkendara untuk mencegah terpaan angin. Namun jika memakainya dengan cara terbalik, hal itu berdampak pada pengoperasian setang yang tidak maksimal. Hasilnya, pengemudi akan kesulitan saat harus melakukan manuver atau membanting setang dengan mendadak.
Sebaiknya, kenakanlah jaket dengan benar dengan menutup ritsleting (zipper) agar tubuh bagian depan tak terterpa angina secara langsung.
Bukan hanya mengganggu pengoperasian setang motor, kebiasaan buruk seperti itu juga dapat memberikan peluang kepada penjambret untuk melakukan aksinya. Sebaiknya simpanlah tas di bagasi motor atau menggantungnya di gantungan pada dashboard. Pilihan lain, bisa juga menggunakan tas model gendong.
Menggunakan Sepatu Hak Tinggi
Saat berhenti di lampu lalu lintas, perlintasan kereta api maupun terjebak kemacetan, otomatis kaki akan sering turun dari motor untuk menapak aspal agar motor seimbang. Jika menggunakan sepatu hak tinggi (high heels), ada kemungkinan kaki akan keseleo saat menapak.
Selain itu, untuk lady biker yang menggunakan sepeda motor non-matik, penggunaan high heels cenderung menyulitkan saat mengoper gigi persneling. Alangkah lebih baik dan lebih aman jika menggunakan sepatu hak datar.
Menggunakan Rok
Sama seperti menggunakan high heels, menggunakan rok baik pendek maupun panjang dampaknya akan menyulitkan ketika motor harus berhenti sejenak dan menapakkan kaki ke aspal. Sebaiknya saat mengndarai sepeda motor menggunakan celana panjang. Jika harus memakai rok, jangan gunakan rok yang terlalu pendek atau sebaliknya jangan gunakan rok yang terlalu panjang hingga terjurai.
Kaki / Jari Tangan Standby di Tuas Rem
Kebiasaan buruk terakhir yang terangkum dalam tips otomotif ini adalah seringnya para lady biker meletakkan jari pada handle rem atau meletakkan kaki pada pijakan rem belakang. Dampaknya adalah lampu rem akan terus menyala hingga aki akan cepat rusak.
Selain itu kampas rem juga akan cepat aus bahkan tromol rem dapat terbakar. Kebiasaan tersebut juga menimbulkan kebiasaan buruk lain, yakni mengerem mendadak, yang justru membahayakan. Sebaiknya gunakan rem seperlunya dan posisikan kaki di footstep/footrest dan jari tangan menggengam setang.