News
Rabu, 22 April 2015 - 18:30 WIB

KONFERENSI ASIA AFRIKA : Tiongkok akan Bangun Jalur Sutra Maritim, Lewat Indonesia

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapal niaga berlabuh di perairan Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (30/11/2013). (Wahyu Darmawan/JIBI/Solopos)

Konferensi Asia Afrika (KAA) mengungkap rencana ambisius China Tiongkok dalam membangun jalur perdagangan maritim.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden China Tiongkok, Xi Jinping, kembali mengungkapkan misi ambisius untuk membangun Jalur Sutra Maritim dalam Konferensi Asia Afrika 2015.

Advertisement

Dalam forum tersebut, Xi Jinping menegaskan komitmen China untuk terus mendukung kerjasama Asia Afrika. Salah satunya dengan membangun infrastruktur yang menghubungkan jalur perdagangan negara-negara di Asia.

“China [Tiongkok] akan bekerja sekuat tenaga untuk membangun Jalur Sutra Maritim yang merupakan jalur perdagangan strategis pada abad ke-21,” tutur Xi Jinping di Jakarta Convention Center, Rabu (22/4/2015).

Untuk mewujudkan misi ambisius tersebut, lanjutnya, China Tiongkok siap meluncurkan Asian Infrastructure Investment Bank (AAIB). Bank tersebut dinilai dapat mengelola pendanaan infrastruktur di kawasan Jalur Sutra Maritim lebih optimal.

Advertisement

Pemerintah China Tiongkok menyiapkan 5 miliar yuan atau US$816,23 juta untuk modal awal AAIB. Mayoritas dana tersebut akan digulirkan untuk proyek infrastruktur Maritime Silk Road (Jalur Sutra Maritim). Jumlah tersebut hanya sebagian kecil dari komitmen yang disiapkan pemerintah Tiongkok untuk investasi proyek-proyek Jalur Sutra Maritim mencapai US$450 miliar.

Proyek Jalur Sutra Maritim juga disampaikan Presiden Tiongkok dalam gelaran KTT APEC 2014 di Beijing, China. Dalam ajang tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden China Xi Jinping menggelar pertemuan bilateral.

Pertemuan tersebut membahas peluang investasi infrastruktur, serta agenda maritim RI dan gagasan jalur sutra maritim China Tiongkok sebagai fokus baru kerjasama yang saling menguntungkan kedua negara.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif