Kisah tragis dialami seorang mahasiswi Glyndwr University yang tewas usai menenggak pil diet.
Solopos.com, LONDON – Kisah tragis dialami gadis muda bernama Eloise Parry. Mahasiswi berparas cantik ini tewas usai menenggak pil diet yang dibelinya dari toko online.
The Telegraph, Selasa (21/4/2015), melaporkan, Eloise meninggal lantaran menelan pil diet dengan dosis berlebihan. Dia meninggal dunia tiga jam setelah menenggak pil tersebut.
Gadis berusia 21 tahun asal Inggris itu menelan delapan butir pil yang mengandung bahan bernama Dinitrophenol atau DNP. Setelah menelannya, Eloise merasa tidak enak badan dan pergi ke rumah sakit sendiri.
Dokter mengatakan metabolisme sang gadis seperti terbakar dari dalam akibat pil tersebut, yang menyebabkan kematiannya.
Saat tiba di rumah sakit dengan mobil yang dikendarainya sendiri, Eloise masih sadar. Tapi kemudian kondisinya terus memburuk dan akhirnya meninggal dunia.
“Obat itu sudah ada di tubuhnya, tidak ada penawar dan dia meminum dosis mematikan. Staf rumah sakit mencoba menstabilkan dia. Obat itu membuat metabolismenya naik. Dia terbakar dari dalam. Ketika jantungnya berhenti berdetak, mereka tak bisa menyelamatkannya,” kata sang ibu, Fiona.
“Kebanyakan dari kita tak percaya kalau tablet pelangsing bisa membunuh. Tapi DNP bukan pil pelangsing ajaib. Itu adalah racun yang mematikan,”
Eloise adalah mahasiswi GlyndwrUniversity. Pihak universitas pun menyuarakan duka citanya karena kematian tragis Eloise. Polisi setempat saat ini sedang menyelidiki di mana Eloise membeli pil mematikan tersebut.