News
Sabtu, 18 April 2015 - 15:00 WIB

HUT KOPASSUS KE-63 : Kopassus Sekarang Dinilai Lebih Humanis

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi Kopassus (JIBI/dok)

HUT Kopassus ke-63 dinilai menjadi momen korps tersebut menjadi lebih humanis.

Solopos.com, JAKARTA — ?Pengamat militer Nuning Kertopati Susaningtyas mengatakan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) ?di usianya yang ke-63 lebih humanis dalam melaksanakan operasi Sandi Yudha. Hal tersebut menurut Nuning dapat dilihat pada saat Kopassus berada dibawah kepemimpinan Mayjen. Doni Monardo.

Advertisement

Selain itu, humanisnya Kopassus saat ini menurut Nuning dikarenakan perang tradisional sudah tidak ada lagi. Perang atau ancaman yang kerap terjadi saat ini adalah perang cyber dan perang proxy yang menjadi dominan dan gangguan faktual.

“Era perang tradisional yang mengandalkan otot bisa dikatakan hampir tak ada lagi,” tutur Nuning di Jakarta, Sabtu (18/4/2015).

Nuning menambahkan Kopassus saat ini juga dinilai harus lebih piawai dalam melaksanakan operasi Sandi Yudha yang bersifat preemptif atau penangkalan dan cipta kondisi. Pasalnya menurut Nuning, misi dan tugas Kopassus bersifat rahasia dan mayoritas kegiatannya tidak pernah diketahui secara menyeluruh.

Advertisement

?”Saat ini Kopassus tak punya musuh, musuhnya adalah musuh negara,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif