SOLOPOS.COM - Majelis hakim PTUN Semarang menolak gugatan Walhi, Kamis (16/4/2015). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo).
Pabrik Semen Rembang picu demo warga.
Demo menolak pabrik semen Rembang di PTUN Semarang, Kamis (16/4/2015). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)
Warga Kabupaten Rembang terpecah. Sebagian dari mereka menolak pembangunan pabrik PT. Semen Indonesia, sebagian lainnya justru mendukung pembangunan pabrik semen Rembang itu. Kedua kubu itu sama-sama berunjuk rasa, membentangkan spanduk dan poster di depan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) di Semarang, Jawa Tengah, Kamis (16/4/2015).
Demo mendukung pabrik semen Rembang di PTUN Semarang, Kamis (16/4/2015). (JIBI/Solopos/Antara/R. Rekotomo)
Dua kubu berbeda terkait rencana pembangunan pabrik semen Rembang itu berdomonstrasi karena dalam gedung pengadilan itu digelar sidang membahas gugatan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) terkait izin lingkungan pendirian pabrik PT. Semen Indonesia. Majelis hakim PTUN Semarang dalam sidang itu menolak gugatan Walhi tersebut karena gugatan yang diajukan dinilai sudah kedaluwarsa.
