News
Rabu, 15 April 2015 - 13:30 WIB

PEMBUNUHAN SADIS : Pembunuh Deudeuh @tataa_Chubby Gondol HP, Macbook, dan Jutaan Rupiah

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto Deudeuh di akun Twitter @tataa_chubby (Twitter.com)

Pembunuhan sadis terhadap Deudeuh Alfisahrin akhirnya terungkap, termasuk latar belakang tersangka pelaku.

Solopos.com, JAKARTA — Tak hanya membunuh Deudeuh Alfisahrin alias Tataa Chubby; Rio Santoso alias MRS, 24, juga mengambil barang-barang berharga milik korbannya. Setelah Deudeuh tak bernyawa, Rio menggondol hanphone, macbook, dan uang jutaan rupiah.

Advertisement

Hal itu terungkap setelah polisi menangkap Rio Santoso di Batu Papak, Mojogede, Bogor, Rabu (15/4/2015) dini hari. Wadireskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Albert TB Sianipar, mengatakan tersangka mengaku tidak punya niat untuk membunuh.

“Tapi itu masih kami selidiki. Tersangka mengambil barang pribadi korban seperti 4 HP, 1 mini macbook, laptop, dan uang Rp2.800.000,” kata Albert dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (15/4/2015), yang ditayangkan live di TV One.

Polisi masih menyelidiki motif tersangka mengambil barang-barang dan uang milik Deudeuh itu. Menurut Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan, tersangka sudah melihat barang-barang tersebut di atas meja saat masuk ke kamar kos korban.

Advertisement

“Dari awal dia melihat barang-barang berharga di meja korban. Setelah korban tidak sadar, ada kabel rol di TKP, kemudian kaos kaki pelaku disumpalkan ke mulut korban. Lalu Ipad, macbook, dimasukkan tas kerja pelaku, lalu kabur. Kami masih koordinasi kembali dengan Polsek Tebet,” kata Herry dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu siang.

Rio Santoso merupakan seorang pengajar atau guru lembaga bimbingan belajar (bimbel) di Kedoya, Jakarta Barat. Tersangka dan korban berkenalan melalui komunikasi via Twitter.

Berdasar pengakuan tersangka, korban memang menyebut badan tersangka bau. Padahal saat itu, mereka berdua sedang melakukan hubungan intim. Merasa tersinggung, tersangka mencekik leher korban.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif