SOLOPOS.COM - Divisi Utama
Dukungan suporter untuk Persis terkait pembentukan PT PSS menguat. Sikap Pasoepati pun melunak
Solopos.com, SOLO — Jelang bergulirnya kompetisi Divisi Utama (DU) 2015, kelompok suporter Persis Solo, Pasoepati, tampaknya melunak. Meski masih mempertanyakan kepemilikan saham badan hukum yang menaungi Persis, yakni PT Persis Solo Saestu, namun kelompok suporter yang identik dengan warna merah-merah itu siap kembali memberikan dukungan secara penuh kepada tim kesayangannya.
Keputusan ini diambil Persis dalam rapat antara pengurus DPP dan para pimpinan Korwil Pasoepati di Balai Persis, Minggu (12/4) malam. Dalam rapat yang dipimpin langsung oleh Presiden Pasoepati, Bimo Putranto, itu disepakati bahwa Pasoepati siap memberi dukungan secara penuh kepada Persis, baik saat laga tandang maupun kandang.
Sikap ini jelas berbeda dengan apa yang pernah diungkapkan Pasoepati seusai rapat Kamis (9/4). Saat itu, karena ketidakpuasan atas ketidakjelasan kepemilikan saham mayoritas PT Persis Solo Saestu, Pasoepati siap melakukan boikot terhadap laga-laga yang dilakoni Persis dalam batas waktu yang belum ditentukan.
“Sikap kami tidak berubah. Kami tetap mengkritisi kepemilikan saham mayoritas di PT Persis Solo Saestu. Meski demikian, kami semua ingin Persis lebih baik ke depannya, karenanya kami siap memberi dukungan secara penuh di musim kompetisi 2015 nanti,” ujar Presiden Pasoepati, Bimo Putranto, melalu juru bicara Pasoepati, Amir Tohari, saat dihubungi Espos, Senin (13/4).
Amir menambahkan, Pasoepati juga akan membentuk tim tujuh (Tim 7) yang ditugasi untuk berkoordinasi dengan manajamen Persis. Tugas Tim 7 adalah mempertanyakan segala sesuatu terkait dengan keberadaan PT Persis baik saat proses pembentukan, pengangkatan direksi maupun pembagian saham.
“Ini bukan berarti Pasoepati akan melakukan intervensi, tapi untuk mencari solusi, karena sebelumnya ada keresahan bahwa status kepemilikian Persis yang selama ini menjadi milik publik Kota Solo telah bergeser menjadi milik pribadi sebagian pengurus Persis [penanam saham],” imbuh Amir.
Kepemilikan saham
Terpisah, Direktur Bisnis PT Persis Solo Saestu, Her Suprabu, menyambut baik sikap Pasoepati yang akan memberi dukungan terhadap Persis. Ia yakin tanpa adanya dukungan suporter sebagai pemain ke-12, Persis tidak akan pernah maju.
“Kami sebenarnya tidak ada maksud untuk memiliki Persis secara pribadi, hanya saja saat pembentukan PT beberapa waktu lalu kan harus ada kepemilikan. Kedepan, kami berencana memberikan kesempatan sebesar-besarnya untuk masyarakat Solo turut andil dalam kepemilikan saham Persis. Untuk lebih jelasnya akan kami paparkan saat launching di Balai Kota Solo, 17 April nanti,” ujar Her Suprabu.
Her menambahkan saat launching nanti, manajemen juga akan melibatkan Pasoepati bukan hanya sebagai tamu, tapi juga pengisi acara. Rapat koordinasi antara manajemen dan Pasoepati terkait peluncuran tim akan digelar di Rumah Dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung, Selasa (14/4) malam. (Imam Yuda Saputra/JIBI/Solopos)