Anak jalanan di Bantul mengikuti tes narkoba
Harianjogja.com, BANTUL- Puluhan anak jalanan (anjal) dan warga imigran di pengungsian melakukan tes urine untuk mendeteksi kandungan narkoba.
Pemeriksaan yang digelar Badan Narkotika Nasional (BNN) DIY, Senin (13/4/2015) itu merupakan kali keempat digelar di Bantul.
Pelaksana tugas harian (Plt) Kepala Bidang Pemberantasan BNN DIY, Siti Alfiyah menyatakan, pemeriksaan pertama menyasar anak jalanan yang selama ini berkeliaran di Bantul.
“Anak jalanan kami anggap rawan menjadi tempat peredaran narkoba karena kehidupan mereka yang bebas di jalanan,” terang Siti Alfiyah ditemui, Senin (13/4/2015).
Namun tes urine itu tidak membuahkan hasil. Puluhan anjal yang dites, semuanya negatif narkoba. BNN lanjut Siti menggunakan alat tes yang dapat mendeteksi kandungan enam jenis zat aditif, yaitu amfetamin, sabu-sabu, ganja, morfin, benzo (obat penenang) dan kokain.
“Kalau untuk enam parameter itu hasilnya negatif, kami tidak tahu apakah hasilnya positif untuk jenis zat narkoba lainnya, karena alat yang kami punya terbatas hanya bisa mendeteksi enam zat tadi,” jelas dia.