Jatim
Minggu, 12 April 2015 - 01:05 WIB

STAIN PONOROGO : Wow, di Kampus Ini untuk Jadi Sarjana Hanya Bayar Rp70.000/ bulan

Redaksi Solopos.com  /  Aries Susanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi wisuda perguruan tinggi. (JIBI/Harian Jogja/Dok.)

STAIN Ponorogo membuka kesempatan belajar seluas-luasnya kepada peserta didik.  Bahkan, untuk mahasiswa miskin hanya diminta bayar biaya kuliah kurang Rp70.000/ bulan.

Madiunpos.com,PONOROGO – Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Ponorogo membuka pendaftaran mahasiswa baru sampai akhir Juli 2015. Mereka yang tergolong mahasiswa dari keluarga kurang mampu, akan mendapatkan keringanan biaya kuliah cukup menggiurkan.

Advertisement

Panitia penerimaan mahasiswa baru STAIN Ponorogo, Marta, mengatakan kuota keringanan membayar biaya kuliah di STAIN Ponorogo hanya sebanyak 5% dari mahasiswa yang diterima. Dengan demikian, mereka yang mendapatkan keringanan biaya kuliah adalah mereka yang benar-benar termasuk kategori mahasiswa dari keluarga tak mampu.

Program keringanan biaya tersebut, sambung Marta, dinamakan uang kuliah tunggal (UKT). Mereka yang mendapatkan UKT hanya akan membayar biaya sekolah Rp400.000/ semester sampai lulus menjadi sarjana. Dengan kata lain, setiap bulannya mahasiswa tersebut hanya diminta menyisihkan uang tak sampai Rp70.000 bulan.

Selain UKT keluarga miskin, STAIN Ponorogo juga memberikan UKT untuk keluarga berstatus “sedang”. Mereka yang masuk kategori kelas dua ini mendapatkan keringanan membayar uang kuliah sebesar Rp905.000/ bulan.

Advertisement

“Program ini ditujukan bagi 90% dari jumlah mahasiswa baru yang diterima,” jelasnya ketika ditemui Madiun Pos di kampus setempat, Sabtu (11/4/2015).

Marta melanjutkan, UKT bagi keluarga mampu diberikan kepada 5% dari mahasiswa yang diterima. Mereka membayar biaya kuliah penuh, yakni Rp1.117.500/ semester.

“Uang kuliah tunggal ini diseleksi oleh kampus dan ditetapkan pihak kampus,” papar Marta.

Advertisement

Meski mengobral UKT, namun STAIN Ponorogo juga menyediakan 10 beasiswa bidikmisi untuk mahasiswa baru berprestasi dari keluarga kurang mampu. (Rio Wicaksono/JIBI/Madiunpos.com)

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif